Mereka pun akhirnya mendirikan perusahaan pengembangan game yang di berinama Toge Productions pada tanggal 20 Januari tahun 2009.
BACA JUGA:Remaja Tewas di Talun Ulah Geng Motor atau Bukan? Begini Kata Kompol Anton, Siap-siap Saja!
Nama "Toge" mereka ambil dari nama "tauge", yang mereka percaya bahwa keberhasilan besar dapat dimulai dari awal yang kecil, dan berharap bahwa di masa depan, perusahaan mereka akan tumbuh secepat kecambah dan menjadi sangat mudah beradaptasi.
Pada hari hari pertama tahun 2009, mereka hanya bermodalkan 2 komputer dan uang sebanyak 2,000 dolar saja, ayah kris nampaknya tidak mendukung pilihan yang di tempuh putranya yang menyebabkan kris hanya bisa tinggal di garasi sudarmin untuk sementara waktu dan keduanya hanya bisa memakan mie instan murahan.
Kabar baiknya, keadaan perusahaan semakin membaik dan sudah bisa menghasilkan keuntungan dari tahun pertamanya perusahaan ini di dirikan dan sukses merekrut anggota baru dari teman sekelasnya dahulu saat di Universitas.
Pada Januari 2017, Toge Productions berinvestasi di Mojiken, grup pengembangan permainan di Indonesia.
BACA JUGA:Remaja 17 Tahun Tewas di Talun Cirebon Sekujur Tubuh Penuh Luka, Polisi Buru Pelaku
Pada bulan Februari, Toge Productions menerima investasi strategis dari Discovery Nusantara Capital, yang menurut Kris akan digunakan perusahaan untuk mengembangkan permainan video Indonesia dan meluncurkannya di pasar dunia.
Pada bulan Mei, Toge Productions mengumumkan bahwa mereka mendirikan penerbit permainan video indie dan berencana untuk mendukung permainan yang diproduksi secara lokal.
Pada bulan Desember, Toge Productions meluncurkan Game Jams secara internal, dan prototipe Coffee Talk, Project Green Tea Latte, yang menjadi proyek pengembangan besar bagi perusahaan selama dua tahun ke depan.
Pada Juni 2021, Toge Productions mendirikan Toge Game Fund Initiative untuk mendukung pengembang permainan video indie.
BACA JUGA:Akhirnya, Pemerintah Cabut Aturan PPKM, Tapi Presiden Jokowi Punya Pesan Ini
Rencananya adalah untuk fokus pada pengembang permainan di Asia Tenggara, dan dapat menerima hingga USD 100.000 dalam pendanaan.
Permainan buatan mereka, Infectonator, memiliki lebih dari 7 juta pemain pada tahun 2013, dan diakui secara kritis di platform Flash Newgrounds, dan sejak itu mereka terus menyempurnakan permainannya.
Popularitas tinggi seri Infectonator sering menerima rujukan harian dan mingguan dari platform permainan Flash Newgrounds dan Kongregate, dan menerima hadiah uang tunai dari Kongregate.
Pada saat yang sama, Flash Game License, sebuah situs jejaring yang memungkinkan pengembang dan penerbit permainan Flash untuk berkomunikasi, juga memungkinkan Toge Productions untuk menerima dana pengembangan awal dari penerbit.