PT MBM disebut belum membayar hasil panen kepada para peternak hingga menyebabkan kerugian besar bagi mitra mereka.
Bukan hanya di Cirebon, hal yang sama terjadi juga di beberapa daerah antara lain di Banten, Riau, Cikarang, dan Bandung.
BACA JUGA:Budidaya Lebah Klanceng atau Teuweul, Bisa Menangkarkan Koloni dari Alam
Profil PT MBM
Sebenarnya apa sih PT MBM yang diduga merugikan banyak peternak lebah klanceng di Indonesia?
Antara lain peternak lebah klanceng di Cirebon yang mengaku merugi hingga ratusan miliar rupiah karena belum mendapatkan pembayaran hasil panen.
PT Mahakarya Berkah Madani atau PT MBM merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang budidaya lebah madu klanceng.
Tercatat hingga September 2022, PT MBM merupakan badan usaha dengan formasi Komisaris Irwan Yulian, Direktur Mada Purna Wijaya, dan General Manager Hasri.
BACA JUGA:Ribuan Peternak Lebah Klanceng Ancam Laporkan PT MBM, Berikut Alasannya
Selain itu, disebutkan juga bahwa PT MBM merupakan perusahaan yang dimiliki oieh pria bernama Wagiyanto Angkasa Wijaya.
PT MBM ini memiliki banyak cabang di Indonesia, salah satunya di Cirebon yang kantornya terletak di Jalan Raya Pemuda, Komplek Sapphire Boulevard Nomor 08 Kelurahan Sunyaragi Kota Cirebon.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa sudah banyak cabang di wilayah lain yang mengalami kasus yang sama seperti di Cirebon, yaitu peternak lebah belum mendapatkan bayarannya.
Sejumlah kasus yang dilaporkan oleh mitra PT MBM ini tentu merugikan perusahan itu sendiri. Tingkat kepercayaan terhadap PT MBM diduga mulai menurun.
Hingga artikel ini diturunkan, Ahmad masih menunggu aksi lebih lanjut dari pihak MBM mengenai pembayaran peternak lebah klanceng di Cirebon.