Akhirnya, Badan Geologi ESDM Keluarkan Peta Kawasan Rawan Bencana

Sabtu 04-02-2023,18:30 WIB
Reporter : Moh Junaedi
Editor : Moh Junaedi

JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Tugas utama Badan Geologi Kementerian dan Sumber Daya Mineral (ESDM) adalah melakukan mitigasi bencana Geologi.

Selain itu, juga melakukan pemetaan melalui Peta Kawasan Rawan bencana Geologi serta Peta Bersistem dan Bertema untuk wilayah Indonesia. 

Hal tersebut diungkapkan oleh Plt Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid saat Konferensi Capaian Kinerja Badan Geologi di Bandung pada Kamis 1 Februari 2023 kemarin.

BACA JUGA:Puluhan Warga Desa Karangbaru Kuningan, 'Ditumbalkan' ke Bank Emok

"Pemetaan yang merupakan kegiatan utama dari dulu Badan Geologi yaitu peta bersistem dan bertema."

"Ada 16 peta bersistem dan bertema, dan ada 14 peta Kawasan rawan bencana geologi," jelas Wafid dalam keterangan resminya.

Wafid menyampaikan ada beberapa peta geologi berlembar kemudian peta anomali magnet, peta geofisika anomali gaya berat, kemudian peta seismotektonik, peta mikrozonasi, geologi kuarter, geomorfologi, juga peta sebaran batuan ultrabasa.

2

BACA JUGA:Rumor Pejabat Ramai-Ramai Beli Tanah di Jalan Baru Kuningan, Mantan Kadis Bilang Begini

"Peta geologi adalah peta yang menggambarkan informasi sebaran jenis batuan baik secara lateral maupun vertikal disertai dengan umur, jenis batuan dan komposisi fisik dan kimianya,” ungkapnya.

“Untuk peta anomali magnet adalah peta yang menyajikan informasi tentang kemagnetan batuan suatu daerah dalam bentuk kontur dan atau citra warna yang dilengkapi dengan simbol-simbol dan keterangan,” jelas Wafid.

Selain itu, peta seismotektonik adalah peta yang menggambarkan sebaran sumber gempa bumi beserta zona sumber gempa buminya dan tingkat kegempaannya (seismisitasnya). 

BACA JUGA:Manfaat dan Persiapan Medical Check Up

Untuk peta geomorfologi adalah peta yang menggambarkan bentuk relief permukaan bumi, disertai dengan informasi mengenai genesa terbentuknya serta susunan batuannya.

"Sedangkan, peta geologi kuarter adalah sebuah peta tematik yang khusus membuat informasi batuan/endapan batuan yang berumur kuarter (kurang lebih umurnya < 2 juta tahun)."

"Endapan kuarter bersifat lunak dan lepas dan belum mengeras seperti batuan yang terdapat di dalam peta geologi,” paparnya.

Kategori :