CIREBON, RADARCIREBON.COM -Guna menyatukan visi dan misi dalam menangani dan menanggulangi kekerasan terhadap anak remaja yang terjadi di Kota Cirebon, sejumlah stakeholder berkumpul.
Mulai dari Satuan Reskrim Polres Cirebon Kota, KPAID Cirebon, P2TP2A, Dinas Pendidikan Kota Cirebon dan Provinsi serta Bapas menggelar rapat pembentukan Satuan Tugas (Satgas).
BACA JUGA:3 Alasan Verrel Bramasta Memilih Terjun ke Dunia Politik dan Bergabung dengan PAN
Satgas tersebut bernama, Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) terpadu serta penanggulangan pencegahan kenakalan remaja yang terjadi di Kota Cirebon.
Rapat bersama tersebut berlangsung di Aula Catur Prasetya, Mapolres Cirebon Kota, dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Polres Cirebon Kota AKP Perida Apriani Sisera, Kamis 9 Februari 2023.
BACA JUGA:Kasus Gagal Ginjal Akut Bertambah Dua, Satu Meninggal Dunia
"Pembentukan satgas ini adalah atensi langsung dari bapak Kapolri agar Kami yang berada di tingkat Polres membentuk satgas tersebut."
"Kemudian tujuannya untuk menekan angka kenakalan remaja yang terjadi di Kota Cirebon," ungkap Kasat Reskrim Polres Cirebon Kota AKP Perida Apriani Sisera kepada radarcirebon.com di Mapolres Cirebon Kota, Kamis 9 Februari 2023.
BACA JUGA:India Heboh, Transgender Laki-laki Lahirkan Seorang Bayi
Menurut Polwan lulusan AKPOL ini, pihaknya selama ini berkolaborasi harmonis antara penyidik unit PPA Polres Cirebon Kota dengan P2TP2A, Dinsos dan Bapas.
"Dengan adanya pembentukan satgas PPA terpadu ini, jika ada anak yang berhubungan dengan hukum maka akan diselesaikan secara bersama-sama," pungkasnya. (rdh)