Tidak Hanya Ciremai, Berikut Ini Gunung di Kuningan Yang Wajib Diketahui

Sabtu 11-02-2023,10:31 WIB
Reporter : Agus Sugiarto
Editor : Asep Kurnia

Gunung Ceremai merupakan gunung berapi kerucut yang secara administratif termasuk dalam wilayah dua kabupaten, yakni Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat.

Posisi geografis puncaknya terletak pada 6° 53' 30" LS dan 108° 24' 00" BT, dengan ketinggian 3.078 m di atas permukaan laut. Gunung ini merupakan gunung tertinggi di Jawa Barat.

Gunung Ciremai memiliki kawah ganda. Kawah barat yang beradius 400 m terpotong oleh kawah timur yang beradius 600 m. Pada ketinggian sekitar 2.900 m dpl di lereng selatan terdapat bekas titik letusan yang dinamakan Gowa Walet.

Puncak gunung Ceremai dapat dicapai melalui banyak jalur pendakian. Jalur pendakian tersebut meliputi Desa Palutungan dan Desa Linggarjati, Kuningan. Kemudian jalur Desa Linggasana di Kecamatan Cilimus. Jalur pendakian lain ialah melalui Desa Padabeunghar di perbatasan Kuningan dengan Majalengka di utara. 

BACA JUGA:Mitos Batu Jubleg di Desa Sankanerang Kuningan, yang Mau Nambah Istri Bisa Coba ke Sini

2. Gunung Subang 

Gunung Subang memiliki Ketinggian 1.206 Mdpl (3.957 Kaki). Menurut Wikipedia, Gunung Subang merupakan salah satu gunung yang berada di jajaran pegunungan Pojok Tilu (Pojoktiga-Lio) yang membentang dari selatan Kabupaten Kuningan hingga Kabupaten Brebes di Jawa Tengah. Sekaligus yang membelah dua pulau Jawa. 

Puncak tertinggi dari jajaran pegunungan Pojoktiga-Lio adalah gunung Kumbang atau Gunung Subang  (1218 mdpl). Gunung Subang secara administrasi berada di perbatasan Desa Legokherang, Kecamatan Cilebak, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat dengan Desa Cijeruk, Kecamatan Dayeuhluhur, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Puncak Gunung Subang mudah dijangkau dari Desa Legokherang.

Di bagian puncak Gunung Subang dengan ketinggian sekitar 1210 meter di atas permukaan laut terdapat dua kelompok tinggalan tradisi budaya megalitik, yaitu situs Batu Situmpang dan situs Batu Wayang.

Tinggalan tersebut terletak dibagian pendataran bagian puncak gunung, yaitu sekitar monumen Trianggulasi yang dibuat pada masa pemerintahan Belanda pada tahun 1922.

BACA JUGA:Pengakuan Jujur Bu Kadus Karangbaru Kuningan, Catut Nama 45 Warga, Termasuk Anak Sendiri

3. Gunung Mayana

Gunung Mayana atau menurut kuncen disebut juga Gunung Sayana (Saayana) yang dalam bahasa sunda artinya semua ada, terletak di desa Sindangjawa, kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat dengan ketinggian mencapai 1.272 mdpl. 

Selain dapat melihat keindahan alam dan menikmati udara yang sejuk, di gunung ini, pengunjung bisa mengunjungi makam yang berada di puncak Gunung Mayana.

Makam tersebut adalah Waliyullah Maulana Syaikh Manshur Mulya Mangkuning Nagara atau lebih dikenal dengan nama Maulana Syaikh Manshuruddin yang memiliki keturunan dari Sunan Gunung Djati.

Ada empat jalur pendakian menuju pucak Mayana; dari Ciketak, Sindangjawa, Kadugede, Desa Nangka, dan desa Longkewang. 

Kategori :