KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Gunung Tilu yang terletak di Desa Jabranti, Kecamatan Karang Kancana, Kabupaten Kuningan ini, memiliki banyak pesona alam dan peninggalan sejarah.
Selain memiliki tiga puncak, Gunung Tilu juga menjadi hulu bagi tiga sungai di wilayah Kuningan timur, yakni Sungai Citaal, Cijalengkok dan Cikaro.
Secara administratif, Gunung Tilu termasuk ke dalam wilayah Desa Jabranti, Kecamatan Karang Kancana dan Desa Cimara, Kecamatan Cibingbin, Kabupaten Kuningan.
Di bagian timur, kawasan ini langsung berbatasan dengan Desa Capar, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah.
BACA JUGA:WADUH! Ada di Jalur Tol Getaci, Makam Keramat Eyang Jibja Manggala Terancam Digusur
BACA JUGA:Desa Kamarang, Salah Satu Desa Tertua di Kabupaten Cirebon Pemilik Sumur Kejayaan
Berikut, pesona alam dan sejarah yang terkandung di Gunung Tilu, akan dikupas dalam artikel ini yang dikutip dari pojoksatu.com.
Rumah Flora dan Fauna
Berdasarkan hasil survey lapangan pada Tahun 2006, Gunung Tilu merupakan rumah bagi keanekaragaman hayati baik flora maupun fauna.
Survey tersebut merupakan kerjasama Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Kuningan dengan Lembaga Alam Tropika Indonesia (LATIN) Bogor.
BACA JUGA:Misteri Gunung Tilu Kuningan, Hulu Bagi 3 Sungai dan Larangan Bagi Para Pendaki
BACA JUGA:Desa Kertasemaya, Satu-Satunya Desa yang Tidak Menggelar Mapag Sri di Indramayu
Hasilnya, Gunung Tilu menjadi rumah bagi herpetofauna seperti bangkong serasah, bangkong sungai, kongkang jeram, hingga kodok tegalan dan percil jawa.
Juga rumah bagi reptilia seperti bulon surai, cecak terbang, ular siput hingga ular bangkai laut.
Mamalia seperti trenggiling, tupai jawa, monyet, lutung, surili, babi hutan hingga macan tutul, adalah penghuni area hutan dengan tutupan cukup rapat ini.