CIREBON, RADARCIREBON.COM – Siswa SMAK Penabur Cirebon kembali meraih prestasi. Kali ini, dalam Kompetensi Matematika dan Fisika (KOMATFIS) Nasional Universitas Tarumanegara.
Dua siswa SMAK Penabur Cirebon berhasil meraih trofi juara pertama.
Mereka adalah Sandy Kristian Waluyo dan Michael Nolan Susanto yang pertama kali bergabung sebagai tim dan berhasil mengalahkan puluhan tim dari berbagai kota.
Ini merupakan pengalaman pertama mengikuti lomba tingkat nasional di luar kota bagi Michael Nolan Susanto.
Siswa yang duduk di bangku kelas X tersebut merasa senang dan bangga bisa memenangkan kompetensi tersebut.
BACA JUGA:Ganjar Pranowo Ziarahi Makam Sunan Gunung Jati Jelang Ramadan
BACA JUGA:Jelang Pemilu 2024, Ridwan Kamil Ajak Warga Jawa Barat Satukan Persepsi
Sebelumnya banyak kegiatan lomba yang ia ikuti namun digelar secara online karena dalam masa pandemi.
"Ini pengalaman yang luar biasa, banyak pengalaman baru yang saya dapatkan," tuturnya.
Dalam mengikuti kompetisi ini, Michael dan Sandy harus mengikuti babak penyisihan satu dan dua. Kemudian mengikuti final di Jakarta.
Meski semua babak bisa diikuti oleh keduanya dengan lancar, namun Michael menuturkan presentas pada final menjadi sesi paling menantang yang harus ia lalui.
Dalam sesi tersebut, Michael dan Sandy diberi waktu untuk menjelaskan dan menulis. Di sinilah kekompakkan keduanya dibutuhkan.
"Kesulitan lainnya saat menemukan beberapa pertanyaan mater kelas XI dan XII yang sangat kompleks, karena saya batu kelas X, tapi untungnya ketika mendapatkan soal tersebut Sandy sangat menguasai, di sinilah kekompakkan dibutuhkan," paparnya.
Michael juga menuturkan kecintaannya terhadap matematika sudah sejak ia duduk di bangku SD.
Menginjak SMP ia pun terus mengembangkan minatnya tersebut, tapi sayang karena pandemi berbagai kompetisi pun sangat terbatas yang bisa ia ikuti.