BANDUNG, RADARCIREBON.COM – Sunjaya kena sindir hakim Pengadilan Tikipor Bandung dalam persidangan.
Itu terjadi ketika Sunjaya ditanya terkait setoran dari para pejabat Pemkab Cirebon semasa dia menjabat Bupati.
Mantan Bupati Cirebon itu pun mengelak dari pertanyaan tersebut dengan mengaku lupa alias tidak ingat.
Sontak saja hakim melanjutkan pertanyaan yang berisi sindiran menohok kepada Sunjaya.
“Coba diingat-ingat lagi. Lupa itu apakah karena tidak pernah atau karena terlalu banyak menerima sehingga lupa siapa saja yang menyetor,” kata hakim ke Sunjaya dalam persidangan pada, Rabu 29 Maret 2023.
Dalam persidangan yang digelar di Bandung tersebut, Sunjaya tidak mengakui sejumlah setoran dari pejabat Pemkab Cirebon kepadanya.
Untuk mengelak dari desakan hakim, Sunjaya mengaku lupa. Menurut dia, beberapa setoran dititipkan lewat ajudan atau pihak lain, sehingga dia tidak mengingatnya.
BACA JUGA:Bau Menyengat, Sampah Pasar Jagasatru Kota Cirebon Dikeluhkan Warga
BACA JUGA:Hasan Basori Tidak Lagi Menjabat Ketua DPC PKB Kabupaten Cirebon, Nih Penggantinya
Tidak hanya itu, terdakwa kasus korupsi ini pun meminta hakim untuk bertanya kepada ajudannya dan beberapa pihak lain yang dititipi uang setoran.
Dalam sidang itu, tidak banyak keterangan yang diungkapkan Sunjaya. Dia lebih banyak mengatakan lupa dan tidak ingat.
Dia juga berdalih akan menayangkan terlebih dahulu kepada mantan ajudannya terkait setoran atau penerimaan uang dari ASN di lingkup Pemkab Cirebon.
“Sebagian saya lupa dan tidak ingat apakah pernah menerima atau tidak,” kata Sunjaya.
“Karena dari keterangan saksi banyak juga yang kemudian lewat ajudan. Ini akan saya tanyakan dulu kepada mereka,” imbuhnya.
Sidang Sunjaya sudah berjalan tiga kali. Baru 19 saksi yang dihadirkan di persidangan. Total ada 230 saksi.