Longsor di Kuningan, Begini Solusi Bupati Acep untuk Warga Gunung Aci dan Situgede

Senin 03-04-2023,08:00 WIB
Reporter : Tatang Rusmanta
Editor : Tatang Rusmanta

BACA JUGA:Rapat Konsolidasi Pemenangan di Cirebon, NasDem Jawa Barat Tegas Soal Walikota, Saan Mustopa: Sudah Pasti!

Bencana tanah longsor sendiri terjadi di sejumlah tempat lantaran derasnya hujan. Akibatnya, sarana publik banyam yang mengalami kerusakan.

Malahan mengancam bangunan rumah-rumah warga. Untuk memastikan penanganan pasca bencana, Bupati Acep sengaja memantaunya langsung ke lokasi kejadian. 

Beberapa titik bencana longsor yang dipantau bupati yakni Desa Gunung Aci, Dusun Ragawangsa Desa Situgede, dan Desa Pamulihan, Kecamatan Subang.

Bupati memerintahkan dinas terkait untuk secepatnya mengambil langkah-langkah yang diperlukan. Ini untuk mempercepat proses evakuasi dan meminimalisir adanya longsor susulan.

Setelah mengecek situasi dan kondisi lokasi yang terdampak, ada beberapa instruksi bupati yang harus segera dilakukan instansi terkait.

Terutama penanganan rumah-rumah warga yang terkena longsor atau posisinya terancam.

BACA JUGA:Pencurian Sepeda Motor di Perumnas Cirebon, Aksi Pelaku Terekam CCTV

BACA JUGA:WOW! 80 Jenderal Purnawirawan TNI/Polri Dukung Anies-AHY Maju Pilpres 2024

BACA JUGA:Longsor di Kabupaten Kuningan, 3 Desa di Kecamatan Ciniru, Akses Jalan Tertimbun Tanah

Kemudian untuk Desa Pamulihan, longsor terjadi di dua titik. Yaitu akses jalan penghubung menuju Desa Jatisari yang tertutup material longsor dan longsoran tanah yang terjadi di area persawahan.

Saat ini bantuan alat berat sudah dikerahkan agar material longsoran yang menutupi jalan segera teratasi dan mobilisasi masyarakat kembali normal.

“Menyangkut relokasi warga, pemerintah daerah akan membantu semaksimal mungkin. Kami akan menyusun langkah yang akan dilakukan dan berunding bersama pemerintah desa setempat. Terutama terkait lahan yang akan dijadikan lokasi relokasi," ujar orang kuat pertama di Kabupaten Kuningan tersebut. 

Tak lupa, bupati juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap berhati-hati dan selalu waspada. Terutama yang tinggal di daerah rawan bencana dan siaga bencana.

"Tetap harus diterapkan kewaspadaan di setiap desa dan dusun yang rawan terjadi bencana. Tujuannya, ketika terjadi kebencanaan tidak sampai menimbulkan korban jiwa," tegas Bupati Acep. (Agus) 

Kategori :