Hanya tekad dan niat yang bulat disertai meditasi, membuat kakinya masih bisa terus berjalan dan sampai ke Cirebon.
"Memang terasa lelah di 3 hari perjalanan, tapi karena kita konsentrasi rasa lelah itu akan hilang," tuturnya.
Dia mengakui, pengambutan di Indonesia adalah sesuatu yang luar biasa dan tidak bisa dilukiskan dengan kata-kata.
Sebab, penyambutan kepada para bhante nyaris dilakukan di sepanjang perjalanan. Bahkan, tidak hanya umat Buddhis yang menyambut mereka.
BACA JUGA:Fix! Manchester City ditantang Inter Milan di Final Liga Champions 2022-2023 di Istambul
Umat muslim dan nonmuslim juga turut menyertai perjalanan bhante di sepanjang perjalanan. Apalagi setelah melewati Indramayu dan masuk Cirebon.
Suasana toleransi tersebut yang membuat Bhante Wawan sangat bergembira. Karena umat beragama sangat rukun.
"Di Indonesia sangat luat biasa. Umat Budhhis, Umat Islam menjunjung tinggi toleransi," tandasnya.
Berikut Agenda di Cirebon yang akan dilakono para Bhante:
18 Mei 2023
- Makan pagi di perjalanan Winong ke Cirebon
- Makan siang di perjalanan menuju Kota Cirebon
- Makan malam di Jalan Pembangunan Kota Cirebon
BACA JUGA:TP PKK Desa Wanayasa Wakili Kabupaten Cirebon untuk Lomba Pemanfaatan Pekarangan Tingkat Jabar
19 Mei 2023
- Makan siang di Vihara Dewi Welas Asih
- Agenda di Palutungan, Kabupaten Kuningan
- Makan makan di Jalan Pembangunan Kota Cirebon
20 Mei 2023
- Makan siang di Cen fo cung
- Menuju ke Keraton Kasepuhan Cirebon
- Makan malam di Jalan Pembangunan Kota Cirebon
- Panna Lungpo di Jalan Pulasaren Cirebon
21 Mei 2023
- Pindapata, makan pagi dan Sanghadana di SD Sariputra
- Acaa blessing dan penyerahan tanah di Jalan Raya Ampera
- Panna Bhante di Jalan Pembangunan
22 Mei 2023
- Perjalanan ke Tegal, Jawa Tengah
BACA JUGA:Hore! Kemenkeu Siapkan Rp 275 Miliar untuk Bonus Atlet Peraih Medali di SEA Games 2023