INDRAMAYU, RADARCIREBON.COM - Pendiri Mahad Al Zaytun, Syekh Panji Gumilang memiliki kharisma tinggi.
Pembawaanya yang tegas, membuat siapa pun lawan bicara bakal kehabisan kata-kata, bahkan bisa dikatakan mati kutu.
Sosok pemimpin yang melekat pada diri Syekh Panji Gumilang, membuat dirinya selalu tampil dominan dalam sebuah pembicaraan.
Pembicaraan yang seharusnya terjadi dua arah, terkadang menjadi milik Syekh Panji Gumilang dengan lawan bicara menjadi pendengar.
BACA JUGA:Tips Bagi Calon Jamaah Haji Agar Koper Tidak Tertukar
Dikutip dari beberapa sumber, berikut ini orang-orang yang melakukan obrolan atau wawancara dengan Syekh Panji Gumilang, mengalami kesulitan ketika beradu argumen.
Kantor Kemenag Kabupaten Indramayu
Rombongan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Indramayu melakukan kunjungan ke Pesantren Al Zaytun pada tanggal 26 April 2023 lalu.
Rombongan yang dipimpin oleh Kepala Kemenag Drs H Moh Mulyadi ini, diterima langsung Syekh Panji Gumilang.
Obrolan yang membahas tentang pelaksanaan Sholat Idul Fitri 2023 yang viral itu, diawali dengan pembicaraan ringan.
Kepala Kemenag yang sudah 6 bulan menjabat di Kabupaten Indramayu ini, disebut Panji Gumilang telat untuk melakukan kunjungan pertamakali ke Al Zaytun.
"Beliau baru 6 bulan di sini (Indramayu)," ucap Kepala Subbagian Tata Usaha Kemenag Indramayu kepada Syeh Panji memperkenalkan.
Namun keterangan tersebut langsung dipertegas oleh Syekh Panji Gumilang sebagai waktu yang cukup lama.
BACA JUGA:Gabungan Satgas Pengamanan Pilkades di Majalengka Gelar Apel