Limbah besi akan dilebur dan hasilnya diolah menjadi sesuatu yang bermanfaat. Misalnya untuk memperindah kampus dari sisi pagar. Di tangan orang cerdas, maka tak ada sesuatupun diciptakan sia-sia.
“Sekalipun mantan, anggaplah sebagai alumni agar bisa reuni (berbagi ilmu) tersebab kita tidak diajarkan untuk menjadi pembenci,” tulis Suci.
Mengutip Eibstein, dia mengungkapkan: “Orang cerdas menyederhanakan hal-hal rumit. Orang bodoh merumitkan hal yang sederhana. (*)