JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Seperti kita tahu tanggal 1 Juni ditetapkan sebagai Hari Lahir Pancasila. Pada bulan itu juga banyak yang mencanangkan sebagai bulan Pancasila.
Penetapan tanggal 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila ini merujuk pada momen sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) pada tanggal 1 Juni 1945.
Pada sidang tersebut, sosok Soekarno untuk pertama kalinya menyebutkan kata Pancasila. Setelah Indonesia merdeka, Seokarno menjadi presiden pertama Republik Indonosia.
Sebenarnya istilah Pancasila telah dikenal semenjak zaman Majapahit. Istilah itu terdapat pada kitab Negarakertagama karangan Mpu Prapanca dan Kitab Sutasoma karangan Mpu Tantular.
BACA JUGA:Kisah Syekh Panji Gumilang Merintis Mahad Al Zaytun, Tinggal di Ruang Kelas yang Dibagi 4
Dalam kitab Sutasoma, Pancasila berarti berbatu sendi yang lima atau pelaksanaan kesusilaan yang lima.
Karena Juni lahirnya Pancasila, maka banyak pihak yang juga menjadikan bulan itu juga bulan Pancasila. Banyak rangkaian kegiatan yang berbau Pancasila di bulan Juni.
Tujuan pencanangan Bulan Pancasila itu dalam rangka mengajak masyarakat mencintai tanah air Indonesia. Juga untuk mencintai Pancasila, sebagai dasar ideologi negara.
Tapi, Juni itu bukan hanya Hari Lahir Pancasila dan Bulan Pancasila saja. Ternyata Juni itu juga merupakan Bulan Spesial Presiden.
Ya benar! Juni itu memang bulan spesial presiden Republik Indonesia. Entah bagaimana, para pemimpin negara ini dilahirkan pada bulan yang sama. Yakni bulan Juni. Meski tanggal lahirnya berbeda.
Ada 4 Presiden Republik Indonesia yang dilahirkan pada bulan Juni. Ke-empatnya adalah Presiden Soekarno, Presiden Soeharto, Presiden BJ Habibie dan Presiden kita yang sekarang Joko Widodo.
Presiden Soekarno lahir 6 Juni. Presiden Seoharto yang menggantikannya lahir pada 8 Juni. Demikian pula Profesor BJ Habibie yang meneruskan Pak Harto lahir pada 25 Juni. Giliran Joko Widodo alias Jokowi yang sekarang men jadi presiden lahir 21 Juni.
Hanya 3 Presiden Indonesia yang lahir bukan pada bulan Juni. KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur dan Susilo Bambang Yudoyono atau SBY sama-sama kelahiran bulan September.
BACA JUGA:Topobroto, Cara Mahad Al Zaytun Jawab Berita Viral, Apa Maksudnya?