Contohnya, sekolah masih memberikan pelajaran ke Putri secara daring. Guru-guru juga membantu Putri mendeskripsikan gambar dan partitur ke dalam tulisan.
BACA JUGA:Lebih Sukses dari Messi, Striker Argentina Siap Hadapi Indonesia
BACA JUGA:'Sesatnya' Al Zaytun, Walau Berkoloni, Kutu itu Tetap Kecil, Apalagi Hanya Sekutu
"Sehingga Putri bisa memahaminya dengan sangat baik,” jelas Putri.
Putri merasa terbantu dengan pembelajaran sekolah yang membebaskan Putri dan guru dalam memilih sarana belajar mengajar. Di samping itu, Putri ternyata memiliki cara sendiri dalam belajar.
“Kalau di sekolah Putri punya cara belajar sendiri Pak, pakai teknologi. Jadi Putri pakai handphone dan laptop biasa, kemudian dibantu screen reader. Putri bisa mengarsipkan sendiri materi-materi sekolah di laptop,” ceritanya.
Merespon hal ini, Mendikbudristek mengapresiasi semangat luar biasa Putri dan juga orang tua yang mendukung perjalanannya selama menempuh pendidikan di sekolah umum.
BACA JUGA:Fotografer Pro Safir Makki Puji Kamera Samsung Galaxy A54 5G
“Menurut saya pengalaman Putri sangat menggambarkan konsep Merdeka Belajar. Di mana orang tua mengikuti minat dan bakat dan memberikan kebebasan dalam mengajarkan Putri. Saya akan sangat senang kalau Putri bisa membuat lagu tentang Merdeka Belajar,” kata Nadiem. *