Rumah Longsor Terseret Arus Sungai

Kamis 16-01-2014,14:31 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

GREGED– Baru empat bulan direhab, rumah milik Ahdi (54) di Blok Mandi Angin Desa Dura Jaya Kecamatan Greged, longsor akibat derasnya arus sungai saat terjadi hujan deras dan angin kencang, Selasa (14/1). “Sebelumnya pernah longsor juga pas awal tahun 2014, tetapi kerusakanya tidak separah pada saat ini,” ujar Ahdi, kepada Radar, Rabu (15/1). Diungkapkannya, setelah longsor pertama, dirinya sudah mengungsikan keluarganya ke salah satu rumah kerabat. Benar saja dugaan Ahdi, longsor yang terjadi kedua kalinya membuat bagian depan rumahnya ambles. “Ini karena fondasi rumah menyatu dengan sungai, pas hujan deras sepertinya fondasinya runtuh dan halaman depan ambles. Ke dalamannya sekitar lima meter, yang ambles bagian depan sampai ruang tamu,” ungkapnya. Ahdi menambahkan, beruntung saat longsor tersebut tidak ada orang di dalam rumah. Sehingga tak ada korban jiwa. Kepala dusun setempat, Bandar Edi Sahedi menjelaskan, saat hujan deras sungai l yang berdampingan dengan rumah Ahdi tengah meluap. Air tersebut berputar-putar lantaran kuatnya arus sungai, sehingga menyebabkan sebagian rumah Ahdi runtuh. “Sepertinya sungai memang kurang lebar, jadi kalau musim hujan selalu meluap,” katanya. Edi mengimbau agar warga di Kecamatan Greged meningkatkan kewaspadaan di musim hujan. Sebab, curah hujan belakangan ini di atas normal. “Banyak sekali kejadian dan bencana, saya imbau warga berhati-hati dan selalu waspada,” tuturnya. (arn)

Tags :
Kategori :

Terkait