Komposisi biaya tersebut, 42 persen untuk gaji, alat tulis 3,6 persen, makan 37 persen, listrik 3,5 persen, telepon internet 0,18 persen, BBM 2,4 persen, transportasi 4,4 persen, pajak 5,1 persen.
Dengan kebutuhan anggaran yang demikian besar itu, tentu bakal sulit bagi Mahad Al Zaytun memenuhinya dalam kondisi rekening mereka yang dibekukan.