MAJALENGKA, RADARCIREBON.COM – Sudah menjadi tradisi puluhan bahkan ratusan tahun, , masyarakat Desa Cijurey, Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka menggelar Ruwatan.
Kegiatan ruwatan itu berlangsung di di Blok Kepuh Desa Cijurey, Kamis 27 Juli 2023 lalu.
Ruwatan atau tutup tahun buka tanah merupakan wujud syukur kehadirat Allah SWT atas hasil panen yang didapatkan.
Kegiatan berlangsung dengan penuh kemeriahan, karena banyak hasil panen atau hasil bumi yang disediakan untuk masyarakat Desa Cijurey khususnya Blok Kepuh untuk dicicipi pada acara tersebut.
BACA JUGA:Panji Gumilang Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penistaan Agama, Langsung Ditahan
BACA JUGA:Selain Dugaan Penistaan Agama, Panji Gumilang Juga Hadapi Kasus Ini, Bakal Panjang Nih!
Adapun yang terlibat dalam kegiatan Ruwatan dan Sedekah Bumi adalah masyarakat Desa Cijurey, khususnya Blok Kepuh. Selain itu ada yang istimewa dari kegiatan tersebut yakni dengan kedatangan bupati dan sekda.
Kegiatan juga dihadiri oleh unsur Forkopimcam Panyingkiran, Staf Ahli Bupati, Ketua Baznas, Anggota DPRD Kabupaten Majalengka dan lainnya.
Kepala Desa Cijurey, Yusuf Faisal Ghifar SPd mengatakan bahwa kegiatan Ruwatan merupakan kegiatan rutin yang dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat Desa Cijurey.
Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk syukur terhadap hasil bumi atau hasil pertanian yang didapat, sekaligus buka tanah dengan ditandai pergantian tahun Hijriah beberapa waktu yang lalu sebagai bentuk doa agar hasil panen 1 tahun kedepan dapat berlimpah melebihi tahun sebelumnya.
BACA JUGA:Bareskrim Polri Punya Waktu 1x24 Jam untuk Putuskan Penahanan Panji Gumilang
BACA JUGA:Panji Gumilang Terancam 10 Penjara, Polisi Juga Mulai Menyelidik Kasus TPPU
Kegiatan Ruwatan ini merupakan tradisi dengan memadukan unsur budaya dengan agama yang berdampingan agar kerukunan antar masyarakat di Desa Cijurey dapat tetap terjaga dan terpelihara. (ara)