CIREBON, RADARCIREBON.COM - Prestasi para atlet taekwondo Kota Cirebon kembali mencuri perhatian provinsi.
Terbukti, 6 atlet taekwondo Kota Cirebon dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan sekaligus seleksi Pelatda oleh TI Jawa Barat.
Mereka adalah, Arizul Miyzal Alfarisi, Syifa Indah Syafira, Febriyanti dan Izzwah Nauroh pada kategori kyorugi alias tarung.
Kemudian Muhammad Riyandi Kusuma dan Vilvi Wanda Sandria dari kategori poomsae alias jurus.
Sayangnya, satu atlet tidak bisa memenuhi panggilan dari provinsi karena masih cedera. Dia adalah Izzwah Nauroh.
Izzwah mengalami cedera ACL atau anterior cruciate ligament pada lutut kanannya sehingga harus menjalani operasi.
Operasi tersebut sudah dilaksanakan pada 16 Mei 2023. Namun hingga kini Izzwah masih belum bisa melaksanakan program latihan berat.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Ponpes Al Zaytun Digeledah Bareskrim Polri, Ratusan Personel Polisi Siaga
BACA JUGA:Pencurian Tali Pocong di Cirebon, Gara-gara Isu Korban Meninggal Selasa Kliwon dan Sedang Hamil
"Menurut dokter, enam bulan pasca operasi, Izzwah baru boleh latihan berat seperti lari dan menendang," kata Sekretaris TI Kota Cirebon, Suwiriyadi.
Suwiriyadi memastikan, Izzwah masih dalam tahap pemulihan dan kondisinya terus membaik.
"Saat ini lututnya sudah bisa ditekuk dan mulai bisa berjalan menaiki tangga rumah," katanya.
Kecuali Izzwah, kelima atlet taekwondo Kota Cirebon lainnya sudah berada di Bandung sejak 2 Agustus lalu untuk mengikuti pemusatan.
Mereka ditempatkan di mess atlet KONI Jawa Barat. Setiap hari menjalani program latihan sampai proses seleksi tahap akhir pada 10 Agustus mendatang.
Jika lolos seleksi, mereka akan memperkuat tim taekwondo Jawa Barat dalam ajang Pra PON 2023.