Maskapai Milenial Super Air Jet Batal Terbang dari Bandara Kertajati di Bulan Juni, Oh Ternyata karena Ini

Rabu 09-08-2023,14:57 WIB
Reporter : Baehaqi
Editor : Yuda Sanjaya

Sehingga ketika pada waktu itu dimulai di Bulan Juni, izinnya hanya akan berlaku sampai Oktober 2023 nanti.

“Kenapa tidak jadi karena izin operasional kalau buka Bulan Juni hanya sampe Oktober. Jadi Oktober dibukanya,” kata Nuril Huda, kepada radarcirebon.com, saat dikonfirmasi, Rabu, 9, Agustus 2023.

Selain kedua maskapai itu, Nuril mengakui, ada beberapa yang sudah mengajukan slot penerbangan di BIJB Kertajati. 

Karenanya, pihak PT BIJB terus berkoordinasi dengan maskapai dan stakeholder lainnya terkait dengan jadwal dan rute penerbangan yang akan dibuka selanjutnya.

BACA JUGA:Apa Salah Orang Bandung, Dihukum Bandara Husein Sastranegara Ditutup Demi Kertajati - Argo Parahyangan Distop

Ditambahkan Nuril, penerbangan AirAsia dari Kuala Lumpur ke Kertajati dan sebaliknya terbukti memiliki okupansi penumpang yang cukup baik.

AirAsia juga akan mengevaluasi jadwal penerbangan yang saat ini baru 2 kali dalam satu minggu. Tidak menutup kemungkinan akan ditambah menjadi 3 kali atau bahkan setiap hari, bila okupansi penumpang di atas 80 persen.

Sementara itu, Presiden Direktur PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin mengungkapkan, pengelola bandara juga sudah berkomitmen untuk mengakomodir permintaan slot penerbangan.

Karenanya, dia yakin bahwa Bandara Kertajati akan semakin ramai dengan bertumbuhnya penerbangan yang dibuka oleh sejumlah maskapai.

BACA JUGA:161 Kilometer dari Cirebon, Telaga Sunyi Cocok untuk Menenangkan Diri, Lokasinya Ada di Daerah Ini

“AP II selaku operator Bandara Kertajati memastikan kesiapan personel serta seluruh fasilitas untuk mendukung semakin meningkatnya penerbangan pada tahun ini. Koordinasi erat juga dilakukan dengan setiap stakeholder," ungkapnya. 

Awaludin berharap, tahun ini dapat menjadi pemulihan penerbangan di Bandara Kertajati pasca pandemi covid-19. Sehingga bandara tersebut bakal semakin optimal. 

“Bersama stakeholder, AP II berupaya untuk menangkap peluang pada periode pemulihan penerbangan di tengah pandemi sehingga Bandara Kertajati dapat semakin optimal melayani penerbangan bagi masyarakat Jawa Barat dan sekitarnya, serta berkontribusi dalam memperkuat konektivitas penerbangan di Indonesia,” ujar dia. 

Bandara Kertajati juga sudah melayani penerbangan internasional lainnya menuju Jeddah, Arab Saudi yang dioperasikan Garuda Indonesia secara reguler setiap hari Minggu untuk membawa para jemaah umrah.

BACA JUGA:Bisa ke 15 Daerah Tujuan, Ini Daftar Transportasi ke Bandara Kertajati, Oktober Ada Diskon Tarif

Sedangkan untuk Super Air Jet kemungkinan akan mengikuti penataan rute dan pemindahan ke Bandara Kertajati pada Oktober 2023 baik penerbangan domestik maupun internasional.

Kategori :