Job Fair Kembali Digelar, Mampu Tekan Angka Pengangguran di Kabupaten Cirebon

Kamis 10-08-2023,09:00 WIB
Reporter : Moh Junaedi
Editor : Moh Junaedi

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Kegiatan Bursa Lowongan Pekerjaan (Job Fair) yang diselenggarakan oleh Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Cirebon bekerja sama dengan sejumlah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dianggap mampu mengurangi angka pengangguran terbuka di Kabupaten Cirebon.

Saat menghadiri pembukaan Job Fair di SMK Bina Warga Desa Cipeujeuh, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Bupati Cirebon, Drs H Imron MAg mengatakan bahwa kegiatan ini banyak memberikan peluang pekerjaan bagi masyarakat yang belum bekerja.

“Seperti pada Job Fair kali ini, ada sebanyak 912 lowongan pekerjaan yang dibuka,” ujar Imron, Rabu 9 Agustus 2023.

Menurutnya, kegiatan Job Fair yang sudah dilakukan untuk kesekian kalinya di Kabupaten Cirebon ini, mampu membantu menurunkan angka pengangguran terbuka. 

BACA JUGA:WJIS 2023, Jawa Barat Tawarkan Proyek Infrastruktur Hijau dan Hilirisasi Senilai Rp70 Triliun

Ia menyebut, angka pengangguran di Kabupaten Cirebon saat ini berada di angka 8,11 persen.

Jumlah tersebut menurun cukup signifikan jika dibandingkan dengan tahun 2020 lalu yang mencapai hingga angka 11,52 persen. 

Oleh karena itu, Imron juga mengajak kepada masyarakat Kabupaten Cirebon untuk bisa memanfaatkan peluang yang ada pada setiap kegiatan Job Fair yang dilaksanakan.

Sementara itu, Kepala Disnaker Kabupaten Cirebon, Novi Hendrianto mengatakan, kegiatan Job Fair di SMK ini merupakan program sekolah. 

BACA JUGA:Sebelum BIJB Kertajati, Demi Penerbangan ke Pangandaran, Pemkab Lobi Citilink sampai Berani Block Seat!

Pihaknya hanya memberikan rekomendasi dan mendukung kegiatan tersebut agar bisa terlaksana dengan baik.

Menurut Novi, sebenarnya target perusahaan yang terlibat dalam kegiatan Job Fair ini lebih diutamakan berasal dari wilayah Cirebon. 

Namun ternyata, beberapa perusahaan dari luar Cirebon juga ada yang bergabung dalam kegiatan ini.

“Pada Job Fair di SMK Bina Warga ini, ada juga perusahaan dari Bandung yang ikut bergabung,” kata Novi.

Kegiatan ini, masih kata Novi, merupakan salah satu bentuk upaya untuk menjembatani para pekerja dengan perusahaan. 

Kategori :