CIREBON – Kasus kematian Bidan Siti Chodijah (29), warga Desa Banjarwangunan, Blok Banyuserep, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon terus diselidiki pihak kepolisian. Bahkan, untuk mengetahui penyebab pasti tewasnya bidan Puskesmas Poned Kecamatan Mundu itu, Polres Cirebon Kota dan Polsek Mundu rencananya, hari ini (6/2), akan membongkar makan dan melakukan otopsi terhadap jenazah almarhumah Bidan Siti Chodijah. Rencana otopsi dan pembongkaran makam tersebut dibenarkan suami korban, Lukman (35), ketika ditemui Radar Cirebon di rumahnya, kemarin (5/2). “Setelah berkoordinasi, pihak Polsek Mundu telah menyanggupi permintaan kami untuk dilakukan pembongkaran makan dan otopsi. Rencananya, besok pagi (hari ini,red) jam 09.00, pembongkaran dan otopsi dilakukan,” ungkapnya. Lukman berharap, dilakukannya otopsi tersebut dapat mengungkap penyebab kematian sang istri tercinta yang selama ini masih misterius. ”Saya berharap dengan dilakukan otopsi, dapat titik terang penyebab kematian istri saya. Kalo memang dari hasil otopsi tersebut membuktikan adanya unsur pembunuhan, kami sekeluarga minta kepada polisi untuk mengusut tuntas kasusnya. Selama ini, istri saya tidak pernah punya musuh ataupun membuat orang lain membencinya. Sifatnya pendiam dan baik terhadap semua orang,” tuturnya. Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota AKBP H Dani Kustoni SH SIK MHum melalui Kasat Reskrim AKP Donny Satria W SH MH ketika dikonfimasi koran ini membenarkan rencana otopsi tersebut. “Benar, rencananya besok (hari ini,red) akan dilakukan otopsi dengan cara membongkar makam bidan Siti,” katanya singkat. (arn)
Kategori :