INDRAMAYU, RADARCIREBON.COM - Baliho Kaesang dan Gibran di Indramayu diturunkan diduga oleh orang kuat.
Baliho Kaesang dan Gibran diturunkan membuat Partai Solidaritas Indonesia (PSI) murka.
Mereka mengecam perintah yang diduga dari orang kuat di Indramayu untuk menurunkan baliho Kaesang dan Gibran.
Baliho PSI itu bergambar wajah Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dan Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
BACA JUGA:Menpora Pastikan Final DBL 2023 DKI Jakarta Series Akan Digelar di Indonesia Arena
Keduanya adalah putra Presiden Joko Widodo. Baliho tersebut sebelumnya terpasang di sejumlah titik di Indramayu.
Sekretaris DPD PSI Indramayu, Muhamad Jawahir Noor melaporkan kasus ini ke Polres Indramayu.
Sementara itu, Ketua Biro Media dan Informasi DPW PSI Jawa Barat, Mochamad Ryan Januar mengatakan, diduga baliho Kaesang Gibran diturunkan atas perintah seseorang.
Orang yang dimaksud Ryan diduga oejabat di Pemkab Indramayu.
BACA JUGA:Jadwal Penerbangan Bandara Kertajati Hari Ini, Malaysia Airline Resmi Buka Rute
Menurut Ryan, pihaknya terus berusaha memastikan dugaan tersebut.
“Kami mengecam adanya instruksi penurunan baligo bergambar ketua umum kami, Kaesang Pangarep, serta dukungan kepada mas Gibran. Hal ini mencederai nilai-nilai demokrasi,” kata Ryan dilansir dari JPNN.com.
PSI murka dan mengecam keras. Terlebih jika baliho yang diturunkan hanya milik PSI yang bergambar Kaesang dan Gibran.
“Setelah kami lihat screenshoot dan video, perintah itu hanya untuk spanduk Kaesang. Kami pun mempertanyakan motif perintah ini,” ujarnya.