“Bagaimana dengan PPPK? Bahkan ada daerah yang memberi kontrak minimal (1 tahun). Setiap tahun harus perpanjangan kontrak lagi,” kata Heti dilansir dari JPNN.
BACA JUGA:2,3 Juta Honorer di Indonesia, Honorer Bodong atau Siluman Akan Dibersihkan, Begini Aturannya
Bukan soal kontrak saja yang dikeluhkan Heti. Dia juga memprotes penggunaan seragam P3K di instansi tempat mengabdi.
Menurutnya, jika pemerintah beritikad baik menganggap P3K setara dengan PNS, sudah seharusnya tidak ada perbedaan soal penggunaan seragam.
“PPPK harus pakai hitam putih. Tolong jangan bedakan lagi. Toh, setiap hari Rabu kita pakai putih hitam semua,” tandasnya.
Acara diskusi di DPR RI itu dihadiri pula oleh Deputi SDM Bidang Aparatur KemenPAN-RB, Alex Denni.
BACA JUGA:Diskon Tiket Kereta Api Promo Hari Pahlawan 25 Persen, Tersedia 25.000 Tiket Termasuk dari Cirebon
Kemudian ada Anggota Komisi II DPR Mardani Ali Sera, Anggota Komisi VIII DPR Diah Pitaloka, Wakil Ketua Komisi X DPR Dede Yusuf, dan Dirjen GTK Kemendikbudristek, Nunuk Suryani.