JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Tidak seperti virus Covid-19, cacar monyet atau monkeypox tidak menular begitu cepat.
Menurut Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin bahwa Monkeypox penyakit yang disebabkan oleh virus. Namun, penyebarannya tidak secepat Covid-19.
BACA JUGA:Prihatin, Rumah Sakit Indonesia di Gaza Beroperasi dalam Gelap
"Tapi kalau saya bilang ke masyarakat supaya lebih tenang, bedanya sama Covid-19 kan ini penularannya lewat seksual, jadi nggak ada sepesat seperti Covid-19 (lewat pernapasan)," kata Budi Gunadi Sadikin di Jakarta, Sabtu 11 November 2023.
Ia mengatakan monkeypox hanya menyebar pada kelompok masyarakat tertentu saja.
Budi mengatakan hingga Jumat 10 November 2023 kasus monkeypox di Indonesia bertambah menjadi 42 kasus yang tersebar di Provinsi DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.
BACA JUGA:ITPC Barcelona Dukung Sumedang Ekspor Komoditas Unggulan
Data Kemenkes melaporkan kasus konfirmasi monkeypox umumnya dialami kelompok masyarakat berorientasi seksual sesama jenis dari kaum laki-laki dengan kondisi penyerta HIV dan sifilis.
Budi mengatakan strategi yang ditempuh pemerintah untuk merespons hal itu, salah satunya dengan menggencarkan promosi kesehatan dengan berperilaku hidup sehat, dan menerapkan protokol kesehatan.
Selain itu Kemenkes juga menggencarkan vaksinasi monkeypox yang kini tersedia sekitar 5.000 dosis melalui kerja sama dengan organisasi sosial yang terlibat dengan kelompok sasaran.
BACA JUGA:Diduga Korupsi Ratusan Juta, Ketua Kelompok Simpan Pinjam UPK Amanah Ditangkap Kejaksaan
"Ketiga, obatnya sudah ada di rumah sakit. Jadi kalau sakit bisa diberikan obatnya dan alhamdulillah sekarang nggak ada yang fatal," ungkapnya. (*)