Cirebon Handball Championship III/2023 Resmi Digelar, Bukan Sekedar Turnamen
RADARCIREBON.COM – Cirebon Handball Championship III/2023 resmi digelar, Jumat 17 November 2023.
Event tahunan ini digelar Pengurus cabang (Pengcab) Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Kabupaten Cirebon di GOR Ranggajati.
Kejuaraan perdana di era kepengurusan Pengcab ABTI periode 2023-2027 ini diikuti puluhan tim bola tangan SMP dan SMA sederajat dari seluruh Kabupaten Cirebon plus Kabupaten Indramayu.
Sekretaris Umum Pengcab ABTI Kabupaten Cirebon, Fachrul Zaenal Abidin SPd mengatakan, kejuaraan tersebut merupakan bagian dari regenerasi atlet bola tangan di Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA:Kontrak Dua Pemain Asing Persib Sudah Diperpanjang, 5 Lainnya Bagaimana?
BACA JUGA:Mudahnya ke BIJB dari Kota Cirebon, Banyak Destinasi Wisata Menarik di Kota Udang
“Tentunya kejuaraan ini adalah upaya kami untuk menjaring atlet bola tangan potensial, untuk kemudian bisa memperkuat bola tangan Kabupaten Cirebon di ajang regional maupun nasional,” kata Fachrul.
Menurutnya, bola tangan Kabupaten Cirebon dalam dua Porda sebelumnya yakni Porda 2018 dan Porda 2022 berhasil menyumbangkan medali perunggu di nomor hand ball indoor baik tim putra maupun tim putri.
Sehingga kejuaraan kali ini juga merupakan upaya Pengcab ABTI untuk mempertahankan prestasi tersebut, atau bahkan meningkatkan hasil Raihan medali di ajang Porda atau Poprov 2026 di Kota Bogor.
“Tidak hanya itu, ABTI juga berencana akan ikut serta untuk pertama kalinya di ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah atau Popda Jabar tahun 2025 mendatang,” ujar Fachrul.
BACA JUGA:Ditawari Bulan Madu, Pasangan Pengantin asal Kuningan Pilih Kambing
BACA JUGA:6.500 P3K Kabupaten Cirebon Ikut Seleksi Kompetensi, Hasilnya Langsung Diketahui
Sementara ketua panitia, Ade Rukiyat Budiawan SPd dalam laporannya menyebutkan kejuaraan tersebut diikuti 11 tim SMP putra dan 7 tim SMP putri. Sementara di kategori SMA diikuti 9 tim SMA putra dan 7 SMA putri.
“Kami tidak hanya sekedar menggelar turnamen, tapi memberikan kesempatan menit bermain lebih banyak kepada atlet peserta,” terang Ade.