CIREBON,RADARCIREBON.COM -Agenda tahunan masyarakat Trusmi menjadi salah satu pesta rakyat sekaligus momen sakral sebagai bentuk penghormatan kepada para pendahulu atas perjuangan yang dilakukan.
Bertajuk Ider-Ideran Memayu Buyut Trusmi, ribuan orang tumpah ruah di jalanan untuk menyaksikan berbagai pertunjukan kreativitas masyarajat sekaligus melestarikan tradisi para pendahulu di Kawasan Wisata Batik Trusmi, Kabupaten Cirebon, kemarin.
Bupati Cirebon, Drs H Imron MAg mengatakan, kegiatan Memayu Buyut Trusmi harus dilestarikan sebagai bagian dari adat budaya yang ada di Kabupaten Cirebon.
Bupati Imron berharap, dari kegiatan tersebut mampu mendorong banyak hal positif untuk tumbuh seperti perekonomian, pariwisata dan lain-lainnya.
BACA JUGA:Filipina vs Indonesia: Aroma Kemenangan Semakin Nyata, Begini Respons Shin Tae-yong
BACA JUGA:Sidang Cerai Irish Bella dan Ammar Zoni di PA Kota Depok, Begini Penjelasan dari Hakim
“Kegiatan Memayu Buyut Trusmi harus terus dilestarikan, harus terus ada sebagai warisan para pendahulu untuk anak cucu kita. Banyak hal positif yang bisa kita ambil dari semangat gotong royong, silaturahmi, dan hal lainnya,” ujarnya.
Menurutnya, setiap pelaksanaan harus terus ada evaluasi sehingga setiap kekurangan dari sebuah acara bisa di sempurnakan.
Ia berharap nantinya, agenda seperti Memayu Buyut Trusmi tersebut bisa menjadi magnet untuk menarik wisatawan secara umum, tidak hanya wisatawan domestik tapi juga wisatawan mancanegara agar bisa datang dan ikut menyaksikan salah satu acara atau kegiatan paking meriah di Kabupaten Cirebon.
“Semoga tahun-tahun berikutnya lebih meriah, lebih semarak, semakin banyak pengunjungnya dan mampu menajdi magnet bagi wisatawan tidak hanya domestik tapi mancanagera,” ungkapnya. (dri/adv)
BACA JUGA:Aroma Kemenangan Indonesia di Kandang Filipina Sudah Tercium, Begini Kata Shayne Pattynama
BACA JUGA:5 Fakta Menarik Gregoria Mariska Juara Kumamoto Masters Japan 2023