Kayu gaharu dari kawasan Nusantara sudah diperjual belikan ke berbagai negara sejak masa lampau. Digunakan sebagai bahan dasar berbagai wewangian.
Di kalangan Muslim, gaharu juga dikenal sebagai pohon surga. Konon, gaharu adalah salah satu pohon yang tumbuh di surga nanti.
BACA JUGA:500 Hansip di Kota Cirebon Ikut Latihan dan Pembekalan Pengamanan Pemilu 2024
BACA JUGA:Pengantin Baru Kecelakaan Meninggal Dunia Pakai Mobil Avanza Putih, Baru Menikah 2 Minggu
Nah, gaharu termasuk kayu termahal di dunia. Bahkan, salah satu yang termahal. Gaharu dengan kualitas terbaik dihargai sampai Rp25 juta per kilogram.
Gahari terbaik memiliki gubal yang berwarna hitam pekat. Kemudian memiliki aroma harum yang pekat.
Kayu gaharu harganya sangat mahal karena kayu dengan kualitas tebaik sudah sangat langka di alam sementara permintaan pasar sangat tinggi.
Banyak perusahaan parfum yang menjadikan resin gaharu sebagai bahan dasarnya.
2. African Blackwood
Sesuai dengan namanya, kayu hitam yang satu ini berasal dari Afrika. African blackwood berasal salah satu kayu termahal yang berasal dari Afrika.
Kayu ini memiliki warna yang dominan hitam dan serat yang indah. Kayu ini juga memiliki karakter yang keras dan kuat, namun teksturnya sangat bagus.
Kayu yang satu ini tahan perubahan cuaca dan serangan hewan-hewan kecil seperti serangga sehingga tidak mudah busuk.
Di negera asalnya, bahkan hinggta ke Eropa dan Amerika, African Blackwood sering dijadikan sebagai pegangan pisau, material alat musik hingga stik biliar.
Harganya bisa mencapai Rp7 hingga Rp10 juta per meter kubik. Permintaan pasar terhadap kayu ini cukup tinggi.
3. Kayu Eboni
Nah, kayu termahal di dunia nomor 3 juga berasal dari Indonesia. Kayu eboni yang dihasilkan dari phon eboni yaitu phon endemik dari Pulau Sulawesi.