Perasaan ini dinilai sangat positif dan penting untuk dimiliki oleh seseorang pengusaha atau pebisnis. Sehingga selalu memiliki semangat dan gairah untuk semakin berkembang dan maju.
2. Teknik Pomodoro
Berikutnya, kebiasaan orang Jepang yang bikin bisnis gak bakal bangkrut adalah kemampuan menerapkan teknik pomodor.
Teknik ini sebetulnya sudah cukup popular kalangan pekerja maupun pelajar. Teknik ini dinilai efektif untuk meningkatkan fokus ketika menyelesaikan suatu pekerjaan.
Caranya, memberikan waktu selama 25 menit untuk fokus pada pekerjaan tertentu setelah itu jeda 5 menit untuk istirahat. Kemudian ulangi terus.
BACA JUGA:3 Bulan Latihan Sendirian, Radja Nainggolan Sempat Berhasrat Ingin Pensiun dari Sepakbola
Hal ini dinilai efektif untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dalam waktu yang lebih singkat.
3. Hara Hachi
Hara Hachi dikenal sebagai pola diet orang Jepang. Namun lebih dari itu, ternyata pola makan Hara Hachi ini memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap produktivitas kerja.
Konsep Hara Hachi mendorong seseorang untuk makan sampai 80 persen kenyang lalu stop.
Kebiasaan berhenti makan atau tidak makan saat merasa 80 persen kenyang justru bagus untuk tubuh dan memberi tambahan energi yang lebih besar.
Oleh karena itu seseorang yang menerapkan pola makan ini akan merasa memiliki energi yang lebih besar untuk melanjutkan pekerjaan.
4. Shoshin
Shoshin dikenal sebagai pikiran pemula yang ternyata sangat disarankan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan dinilai bagus di dunia usaha.
Orang yang mempertahankan pikiran pemula dinilai terbuka terhadap segala hal yang artinya akan selalu menambah pengetahuan dan tidak cepat merasa puas.