Gagal Rebut Tas, Jambret Terjungkal dan Dipukuli, Motor Dibakar Massa

CIREBON-Kasus penjambretan kembali terjadi di wilayah hukum Polres Cirebon, kali ini terjadi di Jalan Raya Plumbon tepatnya di depan pabrik rotan CV. Khalim, Tegalsari Kecamatan Plered, Cirebon, Kamis (13/2) sekitar pukul 11.30 WIB. Korban yang bernama Maryatin (31) dan Ratna Furi (22) keduanya warga Blok Kapling Desa Megu Cilik Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon. Maryatin mengaku dirinya pada saat itu mengendarai Sepeda Motor Mio dengan nopol E 5517 LK dan dalam perjalanan dari Jamblang hendak pulang ke rumahnya di di daerah Megu, ketika melintas di Jalan Raya Plumbon tepatnya setelah flyover tol plumbon, ia dipepet oleh dua orang pelaku yang mengendarai sepeda motor jenis RX King. Diceritakan oleh Ratna Furi (22),korban yang pada saat itu dibonceng, setelah memepet korban, pelaku mencoba menarik tas yang dipegangnya namun aksinya gagal dilakukan karena ia memegang erat tas tersebut. Tak puas dengan itu, pelaku kembali menarik tas korban untuk yang kedua kalinya namun naas sepeda motornya bersenggolan dengan sepeda motor korban dan mereka terjatuh bersama sama. Massa yang mengetahui kejadian itu beramai ramai menghadiahi bogem mentah ke pelaku, tak sampai di situ, massa yang geram pun langsung melampiaskan kekesalanya dengan membakar sepeda motor milik pelaku. Pelaku sempat diamankan warga beberapa saat di pos Satpam CV. Khalim untuk menghindari amuk massa yang lebih besar. Beberapa saat kemudian, pihak kepolisian dari Polsek Plered datang dan mengamankan para pelaku untuk mempertanggung jawabkan perbuatanya. Kedua pelaku diketahui bernama Muhib (25) dan Fauji (22) warga desa Junjang Kecamatan Arjawinangun Kabupaten Cirebon. Diduga pelaku dalam pengaruh minuman keras ketika menjalankan aksinya. Hingga berita ini diturunkan, barang bukti berupa sepeda motor yang dibakar massa dan para pelaku masih dimintai keterangan oleh pihak kepolisian di Mapolsek Plered.(srp)