CIREBON, RADARCIREBON.COM - Beberapa mahasiswa merasa salah pilih jurusan saat telah memasuki perkuliahan. Hal ini tentu sangat merugikan waktu dan biaya.
Untuk itu, ada baiknya ikuti test psikologi atau psikotes minat dan bakat terlebih dahulu sebelum memutuskan memilih jurusan perkuliahan.
Psikolog Herlina S Dhewantara menuturkan, salah jurusan perkuliahan biasanya terjadi karena mahasiswa memilih jurusan kuliah sekedar ikut teman.
Ada juga yang salah pilih karena belum mengetahui dengan lebih detil mata kuliah di jurusan tersebut.
BACA JUGA:Terlepas dari Hasil di Piala Asia 2023, Faktanya STY Torehkan Banyak Sejarah, Ini Dia
BACA JUGA:4 Korban Termasuk Kepala Cabang, Penganiayaan di Kantor Koperasi di Arjawinangun Cirebon
Di samping itu, merasa salah pilih jurusan bisa juga karena lingkungan perkuliahan atau kampus yang dirasa kurang cocok bagi dirinya.
Untuk itu, ada baiknya untuk memahami dulu bidang pekerjaan apa yang menjadi ketertarikan. Lalu pilihlah jurusan kuliah yang sesuai dengan bidang tersebut.
Dalam hal ini, calon mahasiswa harus mengetahui dulu minat dan bakat yang ia miliki sehingga nanti dapat mengikuti perkuliahan dengan optimal.
"Untuk remaja yang masih bingung dengan jurusan kuliah, Tes Psikologi Minat & Bakat yang disertai saran penjurusan kuliah akan dapat menjadi petunjuk arah dalam memilih jurusan kuliah," tuturnya.
BACA JUGA:Pelaku Diduga Mengincar Nyawa Kepala Cabang Koperasi di Arjawinangun, Apa Motifnya?
Tes Psikologi Minat & Bakat dilakukan dengan metode paper test. Dimana akan digunakan beberapa alat tes psikologi yang sahih dan andal yang bertujuan untuk melihat bakat dan minat remaja.
Dari hasil tes ini, remaja dapat mengetahui IQ, bakat dan minat juga kepribadian serta saran jurusan kuliah.
Sehingga tidak salah jurusan yang bisa mengakibatkan rugi waktu dan biaya. Tes ini biasanya mulai dilakukan oleh remaja SMA yang duduk di bangku kelas dua maupun tiga.