Selanjutnya, Timnas Irak kembali bisa mengalahkan Indonesia, pada penyisihan grup Piala Asia 2023.
Meski begitu, pelatih asal Spanyol ini tak menggangap remeh Timnas Indonesia.
Jesus Casas menilai, Skuad Garuda maupun Irak memiliki karakteristik permainan yang hampir sama.
Menariknya Jesus Casas juga menyoroti para pemain baroad Timnas Indonesia terutama yang berkarir di Eropa.
BACA JUGA:Kenapa Manajemen Persediaan atau Inventory Management Itu Penting Bagi Perusahaan?
Menurutnya, para pemain tersebut menjadi kunci kebangkitan Skuad Garuda saat ini.
Pendapat tentang kemajuan permainan sepak bola Indonesia, juga terlontar dari Pelatih Australia, Graham Arnold.
Menurut Graham Arnold, meskipun Australia bisa menang telak 4-0, diakuinya sempat kesulitan menghadapi Timnas Indonesia.
Bertemu di babak 16 besar Piala Asia 2023, Graham Arnold mengaku harus bermain efektif untuk meladeni permainan Timnas Garuda.
BACA JUGA:Sebanyak 440 ASN Hadapi Purna Bhakti, Bupati Imron: Tetaplah Mengabdi dan Bantu Kabupaten Cirebon
"Jika saja mereka (Pemain Australia) tidak efektif dalam memanfaatkan peluang, Australia bisa dipaksa pulang lebih cepat oleh Timnas Indonesia," ucap Graham Arnold dikutip dari laman AFC.
Graham Arnold menilai, anak asuh STY memiliki fisik yang besar dan kuat.
Bahkan menurutnya, Marselino dan kawan-kawan mampu menampilkan skema yang apik di babak pertama saat Indonesia bertemu Australia.
Dijelaskan lebih lanjut, hal tersebut tidak lepas dari kepintaran STY dalam meracik pemain muda yang nantinya akan menjadi kekuatan baru sepak bola Asia.
BACA JUGA:Soal Kelanjutan Pembahasan Revisi UU Desa, Begini Penjelasan Lengkap dari Ketua DPR RI
Meski begitu, Timnas Indonesia sukses membuat sejarah di Piala Asia. Mampu lolos untuk pertama kali ke babak 16 besar.