PATROL - Kolam penampungan limbah masyarakat di Blok Sigrong Desa Sukahaji, Kecamatan Patrol, kini dijadikan tempat mancing oleh warga. Warga tidak mempedulikan dampak kesehatan karena tempat tersebut kotor. Tidak hanya warga setempat, dari desa lain juga datang mancing di lokasi itu. Apalagi saat hari libur, warga yang ingin mencari ikan di kolam pembuangan akhir limbah masyarakat tersebut cukup banyak. Asmawi Zulkarnaen (44), seorang warga setempat mengatakan, lokasi tersebut awalnya tanah aset Pemerintah Desa Sukahaji. Namun karena di Dusun Sigrong tidak tersedia saluran pembuangan limbah, maka diubah menjadi tempat akhir pembuangan limbah. “Kolam limbah itu kini banyak ikannya, dan sampai sekarang dijadikan lokasi mancing. Padahal air di kolam itu kotor. Yang mancing disitu sebagian besar warga dari luar desa, kalau hari libur banyak yang datang memancing,” ujarnya. Populasi ikan di kolam seluas sekitar 2000 meter persegi itu cukup banyak. Ikan tersebut diantaranya lele, betok, keting, dan ikan gabus. “Malah sekarang jumlahnya bertambah, karena banjir beberapa waktu lalu banyak ikan yang hanyut dari sungai dan tambak masuk ke kolam itu,” imbuhnya. Rudi (40) warga Desa Patrol, mengaku sering memancing ikan di kolam itu. Selain untuk menghilangkan kejenuhan, juga sengaja ingin mencari ikan. “Saya tahu itu kolam limbah, tapi tidak masalah karena saya senang mancing di lokasi ini. Bahkan ikan yang kita dapatkan juga kita makan. Tiga kali dalam seminggu saya mancing di kolam ini,” ungkapnya kepada Radar, Selasa (18/2). (kom)
Kolam Limbah Jadi Lokasi Mancing
Rabu 19-02-2014,08:13 WIB
Editor : Dedi Darmawan
Kategori :