Petir Sambar Belasan Rumah

Jumat 21-02-2014,08:39 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

MAJALENGKA – Hujan deras disertai petir yang melanda sebagian besar kawasan Kabupaten Majalengka Kamis (20/2) petang, kembali menimbulkan peristiwa bencana alam. Kali ini, terjadi sambaran petir yang menghanguskan belasan unit rumah warga di dua kawasan yang berbeda. Informasi yang dihimpun Radar dari Pembina Taruna Siaga Bencana (Tagana) Majalengka Drs H Eman Suherman MM, sambaran petir ini terjadi di sekitar kawasan RT 04 RW 01 Desa Cigaleuh Kecamatan Lemahsugih. Kejadian tersebut, kata dia berlangsung menjelang Magrib, atau sekitar pukul 18.10, ditengah guyuran hujan deras yang melanda wilayah tersebut. Sehingga menimbulkan kepanikan bagi para korban dan warga sekitarnya. Dua unit rumah yang mengalami sambaran petir ini, di antaranya milik Hapudin (71) dan Tiot (59). Petir diduga menyambar bagian atap rumah korban, sehingga mengalami kerusakan dengan kategori sedang. Informasi lainnya menyebutkan jika bencana sambaran petir yang melanda kawasan tersebut, membuat tujuh orang penghuni pada dua rumah itu mengalami luka ringan dan luka sedang. “Sudah kita terjunkan tim reaksi cepat (TRC) Tagana untuk mengupayakan evakuasi terhadap korban. Untuk sementara, korban diungsikan ke kediaman warga lain yang relatif aman,” kata Eman saat dihubungi via ponselnya. Dia menyebutkan, dari kejadian ini, pihaknya masih belum bisa menaksir nilai kerugian yang dialami oleh para korban. Karena yang didahulukan adalah mengevakuasi warga agar tidak sampai jatuh korban jiwa. Sedangkan, untuk meringankan beban penderitaan korban, pihaknya terlebih dahulu akan mendata identitas korban, dan jika dimungkinkan bakal diberikan santunan guna lebih meringankan beban penderitaan dari para korban. Terpisah, kejadian musibah sambaran petir ini juga terjadi di kawasan Blok Desa, Desa Cikaracak Kecamatan Argapura. Kejadian ini, tidak berselang lama dengan sambaran petir yang terjadi di Lemahsugih. Informasi yang dihimpun dari Sekretaris Desa Cikaracak Dede Budiarto, sambaran petir ini terjadi sekitar pukul 18.30 dan menimpa 12 rumah. Dua di antaranya rusak parah, sedangkan sepuluh rumah lainnya keruskannya ringan. Namun, dari kejadian ini, sejumlah penghuninya dilaporkan mengalami luka-luka. Belum diketahui jumlah kerugian yang diderita para korban akibat kejadian ini. (azs)

Tags :
Kategori :

Terkait