RADARCIREBON.COM – Peristiwa bencana alam gempa bumi mengguncang Laut Jawa pada Jumat 22 Maret 2024 di Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat gempa bumi tersebut terjadi puluhan kali dengan kekuatan yang berbeda-beda.
Pada gempa bumi pertama dimulai pukul 11.22 WIB berkekuatan 6.0 magnitudo dengan kedalaman 10 KM yang letaknya di 5.74 lintang selatan dan 112.32 bujur timur.
Kemudian, gempa kedua terjadi pada pukul 12.31 WIB berkekuatan 5.3 magnitudo dengan kedalaman yang sama dan jarak yang tidak terlalu jauh dari gempa pertama.
BACA JUGA:Hadapi Pilkada Kabupaten Cirebon, LSPC Siap Turun Lakukan Survei Cabup dan Cawabup
BACA JUGA:Gempa Bumi Guncang Laut Jawa, Begini Kata Pakar Geologi ITS Surabaya
BACA JUGA:Paket Bukber di Patra Hotel Cirebon, Tawarkan Pengalaman Berbeda
Selanjutnya, gempa besar ketiga terjadi pada pukul 15.52 WIB berkekuatan 6.5 magnitudo dengan kedalaman 10 KM, terletak di 5.76 lintang selatan dan 112.33 bujur timur.
Dalam keterangan tertulis BNPB, gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami. Namun, sejumlah daerah yang dekat dengan lokasi gempa merasakan dampaknya.
Daerah di Kabupaten Tuban yang terdampak meliputi Desa Glagahsari Kecamatan Soko, Dsa Dagangan Kecamatan Parengan, Desa Sidokumpul Kecamatan Bangilan dan Desa Ngadirejo Kecamatan Renggel. “Ada kurang lebih 3 kepala keluarga yang terdampak,” tulisnya.
BACA JUGA:Gempa Hari Ini, Beredar Video Jalan Terbelah di Bawean
BACA JUGA:Warga Desa Bunder Cirebon Murka, Keluarga Pelaku Pembunuhan Pergi Dikawal Polisi
BACA JUGA:Indosat gelar beragam Program Penuh Berkah Sepanjang Ramadan
Kemudian, Kabupaten Gresik yang terdampak meliputi Desa Sungairujing, Desa Kotakusuma, Desa Dekatagung Kecamatan Sangkapura.
Lalu, Desa Kelompanggubug, Desa Tambak dan Desa Telukjatidawang Kecamatan Tambak. “Tercatat 1 orang luka ringan tertimpa genting atas nama Ibu Hasi’ah (71) dan kurang lebih 5 KK terdampak,” tambahnya.