Kurang Sosialisasi, Rencana Pembangunan Hotel di Linggarjati Didemo Warga

Sabtu 30-03-2024,16:30 WIB
Reporter : Asep Kurnia
Editor : Asep Kurnia

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Kurangnya sosialisasi, rencana pembangunan sebuah hotel di Desa Linggarjati, Kabupaten Kuningan, mendapat penolakan dari warga.

Adapun bentuk penolak, warga melakukan aksi demo dengan membawa sejumlah pamflet bertuliskan penolakan terhadap rencana pembangunan hotel di kawasan tesebut.

Dugaan pemicu aksi demo warga, karena rencana pembangunan hotel tersebut, bakal menggusur sejumlah gedung pendidikan yang ada di Desa Linggarjati.

Kepala Desa Linggarjati, Unang Unarsan menilai, rencana pembangunan hotel tersebut kurang sosialisasi kepada warga. 

 

Disebutkan Unang, sosialisasi harusnya menjadi kewajiban dari investor untuk menyampaikan secara jelas dan gamblang. Bukan kewenangan dari pemerintah desa.

Ketika warga dari Dusun I sampai dengan Dusun IV menyatakan penolakan, tentu pemerintah desa ada di pihak masyarakat.

"Masyarakat bereaksi cepat menyatakan penolakan, kami sebagai pemerintah desa yang dipilih oleh masyarakat tentu kami menyatakan ikut menolak," ucap Unang dikutip dari radarkuningan.com.

Diberitakan sebelumnya, Warga Desa Lingarjati, Kabupaten Kuningan, ramai-ramai menolak rencana pebangunan hotel di sekitar wilayah tersebut.

 

Penolakan warga Desa Lingarjati yang kian masif itu, karena rencana pembangunan hotel diwacanakan bakal menggusur beberapa sarana pendidikan, seperti TK dan SD.

Warga yang menolak, khawatir karena pembangunan hotel di lingkungan mereka, akan merusak tatanan sosial setempat. 

Belum lagi soal ketersediaan air dan limbah. Apalagi, sekitar gedung perundingan Linggarjati adalah wilayah padat pemukiman.

Video penolakan warga dan tenaga pengajar beserta murid terhadap rencana pembangunan hotel tersebut, tersebar di berbagai media sosial.

 

Kategori :