Dharma Wanita Persatuan Jabar Didorong Lakukan Literasi Bangun Ketahanan Keluarga

Sabtu 20-04-2024,10:00 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

Dalam memulainya, DWP dapat bekerja sama dengan perangkat kerja terkait untuk menghadirkan modul atau buku saku yang mudah dipahami seputar literasi. 

"Kita mulai dari literasi finansial misalnya, karena _take home pay_ ASN Jabar sudah baik, maka kalau masih saja merasa kurang, pasti ada yang salah. Oleh karena itu mari kita edukasi, harus _literate_ secara finansial ekonomi dan produktif. Tidak ada ASN yang tidak produktif. ," ungkapnya.

Pendukung suami

Tak lupa Herman mengingatkan agar para istri ASN sebagai kaum ibu harus bisa menjadi penyemangat sekaligus pendukung suami masing-masing dalam kinerjanya, terutama di masa transisi kepemimpinan Gubernur-Wakil Gubernur Jabar saat ini karena banyak target pembangunan yang harus diakselerasi. 

“Ibu-ibu kalau suami pulang malam harap maklum karena kita sedang bekerja untuk warga masyarakat Jawa Barat,” tegasnya. 

Sementara itu Penasehat Dharma Wanita Persatuan Jabar Amanda Soemedi Bey Machmudin menitipkan agar anggota DWP tetap menjadi figur perempuan, ibu, sekaligus istri yang harus selalu menjaga citra diri dan keluarga, khususnya mendampingi suami selama bertugas. 

Menurut Amanda, seorang ibu harus menjadi figur panutan semua kalangan di masyarakat. 

BACA JUGA: Menkominfo Sudah Take Down 1,6 Juta Situs Judi Online

“Tetaplah menjunjung tinggi kemudahan hidup, membumikan hati, meluaskan bakti kepada masyarakat,” ujar Amanda. 

“Saya ucapkan terima kasih kepada Ibu Yanti Taufiq atas kontribusi selama memimpin dan kepada Ibu Yanti Herman selamat melanjutkan program kerja terbaik dari DWP Jabar yang mencangkup berbagai bidang,” ucap Amanda. 

Selanjutnya, Plt Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Jabar Yanti Budiyantini Taufiq, yang telah menyerahkan tampuk tersebut kepada Ketua DWP Yanti Krisyana Herman Suryatman, berujar bahwa selain jadi _role model_ bagi DWP kabupaten/kota di Jabar, DWP Jabar juga sering mengunjungi DWP provinsi lain di Indonesia untuk jadi objek pembelajaran. 

Sementara itu Yanti Krisyana Herman Suryatman bertekad memberikan yang terbaik atas tugas yang diembannya kini. 

Menurutnya, sebagai organisasi istri ASN, DWP harus berperan aktif dalam berbagai isu sosial kemasyarakatan, terutama mendorong target-target pembangunan baik secara langsung maupun dalam bentuk dukungan terhadap para suami yang mengemban amanah sebagai ASN. 

BACA JUGA: Daftar Calon Wali Kota Cirebon, Ini Alasan Prabu Diaz Pilih PDI Perjuangan

“Banyak tugas dari Pak (Penjabat) Gubernur, bahwa Pak Sekda harus bertugas menurunkan kemiskinan, _stunting_, meningkatkan taraf ekonomi masyarakat dengan tidak ada pengangguran, tentu ini tugas yang sangat mulia,” tuturnya. 

“Tetapi Provinsi ini tidak bisa apa-apa kalau tidak kompak dengan kabupaten/kota, maka kami meminta keridaan ibu-ibu saat suaminya bertugas. Kita harus menjadi motivator sekaligus suporter yang baik saat suami berjuang,” imbuh Yanti.

Kategori :