RADARCIREBON.COM - Jelang melawan Korea Selatan (Korsel), Timnas Indonesia U23 bakal dihadapkan dengan wasit yang pernah membuat keputusan kontroversi.
Wasit Shaun Evans, ditugaskan menjadi pengadil lapangan, dalam laga Indonesia vs Korsel di babak 8 Besar Piala Asia U23, Jumat 26 April 2024 mendatang.
Wasit asal Asutralia tersebut, sudah tidak asing bagi pecinta sepakbola tanah air.
Karena Shaun Evans, pernah bertugas memimpin Liga 1 Indonesia pada tahun 2017 lalu.
Kepemimpinan wasit yang bertugas di bawah Federasi Sepak Bola Australia (FFA) itu, masih diingat suporter Indonesia khususnya para bobotoh.
Gol pemain Persib Bandung Ezechiel N'Douassel ke gawang Persija, tidak disahkan oleh Shaun Evans karena dianggap belum melewati garis gawang.
Selain itu, wasit kelahiran 21 Oktober 1987 ini, juga pernah membuat pendukung Timnas Indonesia sakit hati.
Hal itu tak terlepas dari dua penalti yang diberikan Shaun Evans kepada Uni Emirat Arab, saat berhadapan dengan Indonesia di babak 16 besar Asian Games 2018.
Keputusan kontroversial yang diambil Shaun Evans saat itu, sempat mendapatkan kritik pedas dari Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla.
Terbaru, Shaun Evans bakal memimpin laga Indonesia vs Korsel di babak 8 Besar Piala Asia U23.
Bagi Timnas Indonesia, pengalaman pahit saat dipimpin wasit kontroversi kemungkinan bakal kembali terulang.
Saat laga perdana melawan tuan rumah Qatar, wasit Nasrullo Kabirov dinilai melakukan beberapa keputusan kontroversi bagi Skuad Garuda Muda.
Pemberian penalti bagi Qatar dan hukuman kartu merah bagi Ivar Jenner, merupakan keputusan yang diaggap kontroversi.