“Tuhan berkehendak lain. Mohon doa semua warga Kuningan semoga Bapak Acep Purnama mendapatkan tempat terbaik di Surga, diampuni segala kesalahannya dan diterima amal ibadahnya,” ungkapnya.
Andi Gani menambahkan, dirinya sangat berduka cita dan berat kehilangan sosok yang sangat dekat.
Seperti diketahui, Acep Purnama sempat menjalani perawatan di RSPAD Gatot Subroto Jakarta selama beberapa hari.
Kemudian setelah sadar, keluarga memutuskan membawa pulang dan rawat jalan di Kota Bandung.
BACA JUGA:7 Terpidana Pembunuhan Vina dan Eki Diboyong dari Cirebon ke Bandung, Akan Dipertemukan dengan Pegi?
Alasannya agar mudah untuk rawat jalan dan dekat dengan dokter yang merawat.
Pantauan radarkuningan.com di rumah duka, saat ini sejumlah kerabat dan tetangga sudah berkumpul.
Mereka menantikan informasi lebih lanjut apakah jenazah mantan Bupati Kuningan tersebut akan dibawa ke Kuningan atau tidak.
Sejauh ini belum ada keterangan dari pihak keluarga mengenai informasi ini.
BACA JUGA:Jawa Barat Raih Opini Wajar Tanpa Pengecualian 13 Kali Berturut-turut
Namun masyarakat Kabupaten Kuningan sudah menyampaikan duka cita mendalam untuk kepergian almarhum.
Sebagai informasi, Acep Purnama merupakan pejabat Bupati Kuningan pada periode 2016 - 2018 dan 2018 - 2023. Sosok Kelahiran 2 Juni 1959 tersebut berusia 64 tahun.
Kabar duka ini, tentu mengagetkan untuk warga Kabupaten Kuningan mengingat sebelumnya diinformasikan bahwa kondisi Acep Purnama sudah semakin baik, meski belum normal seperti sedia kala.*