Apakah keputusan Ayu mundur dari PDIP terkait dengan rekaman percakapan suaminya yang juga mantan Bupati Cirebon, Sunjaya Purwadisastra telah tersebar?
Belum ada penjelasan resmi terkait hal ini. Namun demikian, dalam pemberitaan sebelumnya, rekaman percakapan Sunjaya dengan seseorang bernama Maiz tersebar melalui WhatsApp.
BACA JUGA:Sekda Dian Calon Kuat Golkar Kuningan, Tapi DPP Belum Restui Asep Mundur dari Pencalonan
Di dalam percakapan tersebut, Sunjaya dan lawan bicaranya membahas sejumlah hal terkait rekomendasi dari PDI Perjuangan untuk calon kepala daerah di Kabupaten Cirebon.
Sunjaya bahkan membicarakan peluang istrinya, Ayu, untuk mendapatkan rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan sebagai calon Bupati Cirebon pada Pilkada 2024.
Tidak hanya itu, terpidana kasus korupsi itu pun dengan terang-terangan membicarakan transaksi dengan menyebutkan nominal uang.
“Sekarang gini Iz, PDI yakin gak Imron tidak direkom tuh yakin gak? DPP-nya?" kata Sunjaya dalam percakapan tersebut.
“Sampai saat ini nih, saya yang tahu betul prosesnya di DPP, Imron gak ada," kata Maiz menjawab pertanyaan Sunjaya.
“Jadi waktu sekjen ngomong ke saya itu, paketannya Ayu-Imron, tau-tau Imron-Ayu, sekarang udah bisa, Imron bisa didrop, gitu maksudnya?” tanya Sunjaya lagi.
“Iya ini tuh tiga kali tahapan Imron dipanggil DPP, itu gak diladenin," lanjut Maiz.
"Terus uangnya nambah gak dari 3 miliar, Imron nambah gak? Tetap 3 miliar atau nambah lagi? Ada duit berapa?” timpal Sunjaya.
“Ya ngomong 3 miliar. Ngomong lagi 5 miliar, bli jelas lah omongane," jawab Maiz. (*)