Kelompok Agamis Berperan Penting dalam Menentukan Kemenangan di Pilkada Kota Cirebon

Sabtu 22-06-2024,04:30 WIB
Reporter : Moh Junaedi
Editor : Moh Junaedi

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cirebon akan segera dilaksanakan pada 27 November 2024

Peran kelompok agamis ternyata memiliki dampak yang signifikan dalam mendampingi kandidat calon kepala daerah dari golongan nasionalis. 

Ada beberapa tokoh agama yang layak dan cocok disandingkan dengan kandidat calon nasionalis di Pilkada. 

Namun demikian, dari tokoh agama yang ada Hediyana Yusuf cukup mumpuni dan cocok untuk berkolaborasi dengan calon nasionalis.

BACA JUGA:Catat Tanggalnya! KAI Buka Rekrutmen Pegawai Untuk Lulusan SMA Hingga S1

BACA JUGA:Brukk!! Plafon Majid Agung Sumber Ambruk

BACA JUGA:Heru Cahyono Masuk Bursa Penjaringan Calon Wali Kota Cirebon yang Bakal Diusung PKB

Tercatat, pada Pilkada Kota Cirebon 2018 lalu hampir kelompok agamis perannya terpinggirkan meski peran dan dukungannya luar biasa dengan 2 pasang kandidat. 

Sehingga, Pilkada 2024 ini, peran kelompok agamis jelas sangat menentukan jika dipasangkan dengan kandidat calon dari nasionalis.

Menurut Pengamat Kebijakan Politik, M Taufik, kelompok agamis tidak hanya menjadi penyeimbang dalam dinamika politik lokal, tetapi juga memiliki potensi untuk memperluas basis dukungan elektoral.

"Dalam konteks Pilkada, kehadiran kelompok agamis sangat penting dan menentukan karena mereka bisa menjadi jembatan antara calon dari golongan nasionalis dengan pemilih yang memiliki sensitivitas terhadap nilai-nilai keagamaan."

BACA JUGA:Korban Terobos Perlintasan Kereta Api, Sepeda Motor Terbelah Dua

BACA JUGA:Diberi Waktu 1 Minggu, Kuwu Linggarjati Diminta Kembalikan Dana dari Aset Desa

"Dan, bukan tidak mungkin jika disandingkan nasionalis-religius di Pilkada akan sangat luar biasa kekuatannya," ungkap M Taufik.

Kelompok agamis, yang sering kali memiliki pengaruh besar dalam komunitas religius di Kota Cirebon, kata Taufik, mampu memberikan legitimasi moral kepada calon kepala daerah nasionalis melalui berbagai bentuk dukungan.

Kategori :