PANGANDARAN, RADARCIREBON.COM - Data mencengangkan datang dari Kabupaten Tasikmalaya terkait penyebaran kasus HIV AIDS.
Menurut data dari Komisi Penanggulangan HIV AIDS Kabupaten Tasikmalaya bahwa penyebaran kasus HIV AIDS ada sumbangsih dari kaum homoseks.
Sampai dengan bulan Mei 2024, di Kabupaten Tasikmalaya ditemukan 718 kasus HIV AIDS.
Sementara, sejak Januari hingga bulan Mei 2024 ditemukan HIV AIDS pada kelompok laki-laki suka laki-laki (LSL) atau gay atau homoseks sebanyak 11 orang.
BACA JUGA:Alat Bukti yang Tidak Pernah Dibuka Dalam Kasus Vina, Saran Toni RM kepada Penyidik
BACA JUGA:CIS Wakili Kota Cirebon dan Jawa Barat untuk Ikut Ajang Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional
BACA JUGA:Ikut Berperan Memajukan Koperasi, Pj Wali Kota Cirebon Dapat Apresiasi dari Pj Gubernur Jawa Barat
Maka, kaum homoseks di Kabupaten Tasikmalaya sumbang kasus HIV AIDS sebanyak 11 orang sejak awal tahun ini.
Sedangkan temuan kasus HIV AIDS dari heteroseksual sebayak 18 orang.
Kemudian, kasus ibu hamil positif HIV AIDS di Kabupaten Tasikmalaya sejak awal tahun 2024 hingga Mei 2024 sebanyak 4 orang.
Melansir dari radarpangandaran.com, Jumat 12 Juli 2024, Ketua Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten Tasikmalaya Soni Syarif Hanani menjelaskan bahwa total kasus kematian akibat HIV AIDS di Kabupaten Tasikmalaya mencapai 95 orang.
BACA JUGA:Tambah Kacau! Mobil Hibah 'Disulap' jadi Aset Pribadi Kepala Desa Linggarjati
BACA JUGA:Pejabat Elit Pemprov Jabar Ini Akan ke Cirebon Gara-gara Aplikasi ‘SiPEPEK’ Viral
BACA JUGA:Ponpes Al Bahjah Cirebon Kebakaran Sempat Terjadi Letupan, Diduga Ini Penyebabnya
“Yang sudah meninggal dunia akibat HIV AIDS secara komulatif dari tahun 2004 sampai Mei 2024 sebanyak 95 Orang dan tanpa keterangan 112 kasus,” kata dia.