RADAR CIREBON - Petugas Polsuska PT KAI Daop 3 Cirebon dan Polsek Klangenan berhasil menangkap dua orang pemulung yang kedapatan mencuri penambat rel kereta api (pandrol eclip), di KM 205+1 antara Stasiun Bangodua dan Stasiun Arjawinangun tepatnya Desa Slangit, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon, Selasa (6/8/2024).
Menanggapi hal tersebut, Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi (Daops) 3 Cirebon Rokhmad Makin Zainul mengecam aksi pencurian besi penambat rel tersebut.
"Pencurian pandrol eclip rel kereta api ini sangat membahayakan keselamatan perjalanan kereta api. Kami dari KAI Daop 3 Cirebon terus meningkatkan patroli di jalur kereta api bersama aparat kewilayahan untuk mencegah tindak serupa terjadi di tempat lain," tegasnya.
Rokhmad mengatakan, besi penambat itu berfungsi cukup vital untuk menjaga lebar rel agar tidak berubah sesuai dengan standar teknis.
BACA JUGA:Pembunuhan Ayah Kandung di Cirebon: Kusnadi Siapkan Pisau untuk Menusuk Ayahnya
"Kami mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Jajaran Polsek Klangenan dan Polresta Cirebon yang telah berhasil menangkap dan mengamankan pelaku pencurian pandrol eclip. Kami berharap pelaku segera diproses dan mendapatkan hukuman semaksimal mungkin karena telah sangat membahayakan perjalanan kereta api,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Kedapatan mencuri besi penambat rel kereta api (pandrol eclip), pemulung diamankan petugas Polsuska PT KAI Daop 3 Cirebon dan Polsek Klangenan.
Pemulung berinisial MD (41) asal Desa Slangit, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon ini mencuri pandrol eclip sebanyak 15 buah di KM 205+1 antara Stasiun Bangodua dan Stasiun Arjawinangun tepatnya Desa Slangit, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon, Selasa (6/8/2024).
Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni kepada wartawan saat menggelar jumpa pers di Mako Polresta Cirebon mengungkapkan, dalam aksinya pelaku mencuri pandrol eclip menggunakan palu godam.
BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Pastikan Pertalite Tetap Disalurkan Sesuai Penugasan Pemerintah
"Tersangka MD bersama tersangka lainnya seorang perempuan berinisial US menggunakan palu godam membuka pandrol eclip. Setelah terlepas dan terpental, kemudian US mengumpulkan besi pandrol eclip rel tersebut. Dirasa sudah cukup banyak, US menyembunyikan besi pandrol eclip tersebut. Kemudian, tersangka MD kembali melakukan pencurian akan tetapi beberapa lama kemudian dipergoki petugas Polsuska PT KAI Daops 3 Cirebon," ungkapnya.
Menurut Kombes Pol Sumarni, tersangka MD sempat melarikan diri ketika ditangkap Polsuska.
"Petugas Polsuska berhasil mengamankan pelaku US. Sedangkan tersangka MD sempat kabur saat akan ditangkap namun berhasil ditangkap kembali. Dari tangan kedua pelaku ditemukan barang bukti pandrol eclip sebanyak 15 buah pandrol eclip. Selanjutnya diserahkan ke petugas Polsek Klangenan yang tiba di lokasi kejadian," ujarnya.
Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni mengatakan, tersangka MD mengaku baru pertama kali melakukan aksi pencurian tersebut.
"Tersangka ini profesinya adalah pemulung barang rongsok. Dan menurut pengakuannya baru pertamakali melakukan aksinya itu," katanya.