"Saat ini, konservasi kura-kura Belawa telah berkembang cukup baik. Mulai dari penangkaran hingga produksi telur, semua sudah berjalan dengan lancar. Saya harap populasi kura-kura ini akan terus bertambah," ungkap Wahyu.
BACA JUGA:Dampingi Ketua Umum TP PKK Tinjau GPM di Kabupaten Bogor, Amanda Soemadi Bilang Begini
BACA JUGA:Pj Bupati Kuningan Launching Branding BPJS Ketenagakerjaan
Untuk mendukung promosi desa wisata, Pemerintah Kabupaten Cirebon telah merencanakan penyusunan kalender event wisata yang akan diterapkan mulai tahun 2025.
"Dengan adanya agenda rutin, diharapkan kegiatan pariwisata di desa-desa wisata akan lebih terstruktur dan mampu menarik lebih banyak pengunjung," tegas Wahyu.
BACA JUGA:Melihat Potensi Kopi Kuningan, Segini Perbandingan Lahan Robusta, Arabika dan Liberika di Kuningan
Wahyu menuturkan bahwa tantangan yang dihadapi dalam pengembangan desa wisata, terutama terkait infrastruktur.
Ia mengaku bahwa beberapa desa wisata masih terkendala oleh infrastruktur yang belum memadai.
"Perbaikan infrastruktur menjadi salah satu fokus kita, baik melalui anggaran APBD Kabupaten Cirebon maupun dengan dukungan dari provinsi dan pusat," tutupnya. (*)