RADAR CIREBON – Ahmad Syaikhu janji akan sejahterakan buruh jika terpilih sebagai Gubernur Jawa Barat
Dia juga menekankan, bahwa tidak boleh lagi ada buruh yang diupah di bawah Upah Minimum Regional alias UMR.
Hal itu diungkapkan Calon Gubernur Jabar nomor urut 3 itu dalam diskusi dengan Poros Burus Jawa Barat di Kota Bandung, Selasa (1/10/2024).
Sedikitnya ada 15 perwakilan serikat pekerja atau buruh yang hadir dalam pertemuan itu. Baginya, kesejahteraan kaum buruh harus jadi prioritas pemimpin daerah.
BACA JUGA:Sapa Warga, Suhendrik Ingatkan Potensi Kerusakan Infrastruktur
BACA JUGA:Dian Azzahra Bintang Permata Juara Popkota dan Olimpiade Kimia
"Intinya mereka (buruh.red) ingin sejahtera," tuturnya.
Syaikhu melanjutkan, ada sejumlah aspirasi yang disampaikan perwakilan buruh dalam pertemuan itu. Di antaranya, disparitas yang cukup tinggi terkait upah minimun antar daerah di Jabar.
Kemudian persoalan masih banyaknya perusahaan yang membayar upah buruh di bawah UMR.
"Jangan ada lagi lah sekarang ini perusahaan- perusahaan yang membayar buruhnya di bawah UMR," tegasnya.
BACA JUGA:Soal Transportasi Publik, Syaikhu dan Haru Bicara Solusi Sambil Ngabubur Bareng Sopir Angkot
Aspirasi lain yang disampaikan buruh adalah perihal transportasi antar jemput pekerja.
"Seringkali uang yang didapat oleh buruh itu untuk transportasi aja habis. Itu yang tadi dikeluhkan oleh buruh. Pemerintah perlu hadir. Misal memberikan sarana fasilitas untuk antar jemput," jelasnya.
Syaikhu menegaskan, pihaknya akan berkomitmen untuk memajukan Jawa Barat. Termasuk mensejahterakan para buruh.
"Mudah-mudahan ini bagian dari upaya untuk perbaikan kaum buruh di Jawa Barat," tuturnya.