BANDUNG, RADARCIREBON.COM – Debat publik untuk Pilkada Jawa Barat (Jabar) 2024 sebentar lagi akan dilaksanakan.
Dalam debat publik tersebut, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jabar sudah mengusung sejumlah tema.
Menurut Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Jawa Barat, Hedi Ardia, ada tiga tema besar dalam debat publik yang akan diikuti 4 pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar ini.
"Tema pertama meliputi sumber daya manusia, pendidikan, dan kelanjutan reformasi birokrasi. Tema kedua industri kreatif, lingkungan, budaya, dan moderasi beragama.Tema ketiga pembangunan, layanan publik, dan infrastruktur," ujar Hedi seusai melakukan Forum Grup Diskusi bersama awak media di Kantor KPU Jawa Barat, Kota Bandung. Sabtu 19 Oktober 2024.
BACA JUGA:Usai Dilantik, Minggu Malam Prabowo Umumkan Anggota Menterinya
BACA JUGA:Pengedar Rokok Ilegal Berhasil Diamankan SatresKoba Polresta Cirebon, Nilai BB Cukup Fantastis
BACA JUGA:Inovasi Pendidikan: Yayasan Mansyur Al-Makki Cirebon Gelar IB Talent Festival, Berikut Tujuannya
Tidak hanya tema, dalam pelaksanaan debat akan berlangsung di tiga tempat yang berbeda. Debat publik pertama bakal berlangsung pada 11 November 2024 di Bandung yang bertempat di Kampus Unpad.
"Kemudian, 17 November 2024 di Cirebon, dan yang ketiga pada 23 November 2024 terakhir itu di Kabupaten Bogor," ungkapnya.
Dalam hal ini KPU pun sengaja melaksanakan debat publik Pilgub Jawa Barat 2024 mendekati masa tenang.
Sebab, KPU ingin hasil pelaksanaan debat publik Pilkada Jawa Barat 2024 bisa menjadi referensi bagi para pemilih terutama yang baru memiliki hak pilih.
BACA JUGA:Pos Konseling Gratis di Sekolah hingga Kampus Disiapkan Ahmad Syaikhu
BACA JUGA:Tanah Amblas Sedalam 3 Meter, 5 Keluarga di Beber Cemas Karena Rumahnya Ambruk
BACA JUGA:Sebelum Terbang ke Tanah Suci, Jama'ah Umroh PT Jazirah Nusantara Global Gelar Manasik
"Kami pilih waktu untuk pelaksanaan debat ini mendekati hari tenang, agar menjadi referensi pemilih pada saat memilih di TPS," tuturnya.
Hedi berharap pelaksanaan debat publik Pilkada Jabar 2024 mampu meningkatkan angka partisipasi pemilih dibanding sebelumnya.
BACA JUGA:Unit Reskrim Polsek Dukupuntang Berhasil Tangkap Pencuri Tabung Gas Oksigen di Bobos
BACA JUGA:Bisa Dicoba! Rumah Makan Avank-Avunk, Tawarkan Kuliner Khas Chinese Food Ala Cirebon
"Targetnya 76 persen, naik dua persen dari Pilkada sebelumnya. Kemudian, kami berharap semakin banyak pemilih rasional di Jabar karena pemilih bisa menilai kapasitas atau kompetensi paslon serta mempelajari visi misinya," pungkasnya. (*)