RADARCIREBON.COM – Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk atau Bank BRI sekarang semakin diminati para trader lokal.
Trader dan investor di seluruh Indonesia, termasuk di Kota Lubuklinggau, menjadikan saham BRI sebagai favorit.
Banyak faktor yang membuat saham ini selalu menjadi favorit di pasar modal, baik bagi investor jangka panjang maupun trader harian.
Trader lokal dari kota Lubuklinggau, Rahman Sabtu (19/10) sekitar pukul 12.00 WIB, menyatakan bahwa saham BBRI menawarkan kombinasi yang ideal antara stabilitas dan peluang pertumbuhan laba.
BACA JUGA:Tarif Tol Cipali Naik Mulai 30 Oktober 2024, Begini Penjelasan Astra Tol Cipali
BACA JUGA:Ikut Kejurnas DIY, TI Kota Cirebon Sukses Bawa Pulang Belasan Medali
“BRI adalah salah satu bank terbesar di Indonesia, dan fokusnya pada sektor UMKM memberikan mereka basis yang kuat di ekonomi hingga ke akar rumput. Itu yang membuat saya terus berinvestasi di BBRI," katanya.
Kinerja keuangan BBRI yang konsisten juga menjadi daya tarik utama.
Sepanjang beberapa tahun terakhir, BBRI berhasil mencatat pertumbuhan kredit yang solid, disertai dengan pengelolaan risiko yang efektif.
Tingkat rasio kredit bermasalah (NPL) yang rendah, serta tingginya laba bersih setiap tahunnya, menambah kepercayaan investor terhadap prospek jangka panjang bank tersebut.
BACA JUGA:Paslon Beres Kampanye di RW 10 Karyamulya, Eti-Suhendrik Tegaskan Komitmen Kepada Generasi Muda
Selain itu, pembagian dividen yang konsisten setiap tahunnya membuat saham ini semakin diminati, terutama bagi investor yang mencari return stabil.
"Sudah jadi pengetahuan umum saham BBRI dikenal sebagai salah satu saham dengan dividen yield yang tinggi di Bursa saham, sehingga sangat pantas dijadikan sebagai saham jangkar yang bisa disimpan seumur hidup," jelasnya.
Menurutnya, Kebijakan pemerintah yang mendukung sektor perbankan, khususnya BUMN, juga menambah nilai strategis pertumbuhan saham BBRI.
Program-program inklusi keuangan yang difokuskan untuk mengembangkan UMKM di Indonesia memberikan prospek jangka panjang yang cerah bagi BBRI.