JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Kendaraan taktis Maung Garuda mulai diproduksi dalam skala besar oleh PT Pindad.
Produksi Maung Garuda ini dilakukan PT Pindad guna memenuhi pesanan para pejabat, mulai dari menteri hingga bupati.
Hal itu disampaikan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi usai menghadiri agenda Deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional di Indonesia Arena Senayan, Jakarta, Sabtu 2 November 2024.
BACA JUGA:Piala AFF 2024, Indonesia Akan Kerahkan Pasukan U-22 dengan Target Masuk Final
BACA JUGA:DPR RI Dukung Polri Berantas Judi Online di Kemenkomdigi
BACA JUGA:Komitmen Polri atas Asta Cita Presiden Prabowo: Sita Rp78,1 Miliar dari Judi Online Internasional
"Mulai kami produksi. Yang penting, semua semangatnya untuk pakai Maung," katanya.
Walau belum menyebutkan jumlah unit kendaraan Maung Garuda yang diproduksi, Prasetyo mengungkapkan tahap awal produksi kendaraan dengan mayoritas pasokan komponen produksi dalam negeri itu dipersiapkan untuk pejabat setingkat menteri.
Setelah memenuhi kebutuhan kendaraan operasional bagi 48 menteri, kata Prasetyo, produksi gelombang kedua Maung akan menyasar 59 pejabat wakil menteri serta pejabat setingkatnya.
BACA JUGA:Soal Polemik Tempat Ibadah, Panglima Laskar Macan Ali: Kami Harap Semua Pihak Tahan Diri
BACA JUGA:BRI Peduli Pendidikan, Inilah Sejumlah Program yang Dilaksanakan
BACA JUGA:BRI Dukung Layanan Lapas Perempuan Martapura dengan Adopsi Teknologi Modern
"Tahap pertama pasti menteri. Wakil menteri baru setelah itu, kalau sudah ada produksi lagi kita lanjutkan, untuk semua lah sampai bupati, gubernur, harapannya begitu," katanya.
Dikatakan Prasetyo, Presiden Prabowo Subianto telah memberi contoh pemanfaatan kendaraan Maung Garuda sebagai mobil kepresidenan yang kini dimodifikasi sebagai MV3 Limousine berwarna putih.
"Kan sudah dipakai sama Pak Prabowo kemarin. Harus memberi contoh," katanya.