Harapan warga Kabupaten Kuningan untuk memiliki jalan tol di masa depan, ternyata bukan hanya impian semata.
BACA JUGA:Berbahaya! PT KAI Daop 3 Cirebon Melarang Warga Ngabuburit Dipinggir Rel Kereta Api
BACA JUGA:Usai Dibersihkan, KDM Akan Menata Oxbow Cicukang Jadi Ruang Rekreasi
Pasalnya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) sudah dan akan membangun 42 ruas jalan pada tahun 2022-2040.
Ini juga sesuai dengan Keputusan Menteri PUPR No 367/KPTS/M/2023 Tentang Rencana Umum Jaringan Jalan Nasional Tahun 2020-2040.
Dari 42 ruas jalan tol di Jawa Barat, yang masih dalam tahap perencanaan adalah ruas jalan tol Kuningan-Cirebon dan Kuningan-Tasikmalaya.
Segmen tol Cirebon sampai Kuningan memiliki panjang 48 kilometer sedangkan Kuningan - Tasikmalaya sekitar 58 kilometer.
Kedua segmen ruas jalan yang akan menghubungkan wilayah utara dan selatan Jawa Barat tersebut sudah masuk dalam perencanaan Pemprov Jabar.
Sebelumnya, wacana pembangunan Jalan Tol Kuningan ini, sudah ramai menjadi pembahasan warga Kota Kuda sejak 1 tahun terakhir.
BACA JUGA:Banjir di Bekasi Belum Surut, Warga Butuh Bantuan Air Minum dan Makanan Siap Saji
Adapun rencana pembangunannya, paling cepat di tahun 2030 sampai dengan 2035 mendatang. Kendati demikian, banyak juga yang meminta pembangunannya agar dipercepat.
Ketua DPRD Kabupaten Kuningan, Nuzul Rachdy adalah salah satu yang meminta pembangunan dimajukan lebih awal.
Menurutnya, sangat penting memiliki akses penghubung antara Jalan Tol Cipali dengan Tol Getaci yang berada di wilayah selatan Jawa Barat.
Selain menjadi akses penghubung wilayah utara dan selatan Jawa Barat, Jalan Tol Kuningan akan sangat menunjang aspek pariwisata.
"Dampaknya akan sangat terasa untuk Kuningan. Rencana ini menurut saya sangat luar biasa," kata Nuzul Rachdy, dikutip dari arsip radarcirebon.com, Senin 9 Oktober 2023.
Dengan adanya akses tol ini, masyarakat dari luar kota akan lebih mudah menjangkau Kabupaten Kuningan.