"Namun hingga kini, sudah lebih dari enam bulan sejak kejadian belum ada realisasi penanganan lanjutan dari pihak terkait. Kami sudah beberapa kali menanyakan perkembangannya."
"Jawaban yang kami terima masih sebatas permintaan untuk bersabar karena mereka masih berkoordinasi,” katanya.
Abdul Khodir berharap perbaikan pembangunan tanggul tersebut bisa segera direalisasikan, mengingat fungsinya yang sangat vital, baik untuk pengamanan warga yang tinggal di sekitar bantaran sungai maupun untuk mendukung sistem irigasi di wilayah Tengahtani.
BACA JUGA:Jemaah Umrah PT Jazirah Nusantara Bisa Bayar dengan Gadai Emas
BACA JUGA:Dituding Tebang Pilih, Dishub Pastikan Penertiban Parkir Liar di Kuningan Tegas Dan Berdasar Hukum
“Kalau bisa, kami sangat berharap agar langsung dilakukan penanganan permanen, bukan hanya sementara. Karena keberadaan tanggul ini jelas sangat penting dan mendesak,” pungkasnya. (rdh)