Worldwide Pinhole Day 2014

Senin 28-04-2014,13:17 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

KESAMBI- Melihat dunia melalui lubang jarum. Inilah kegiatan hunting bareng yang diadakan dalam rangka Worldwide Pinhole Day 2014 yang diselenggarakan serentak di Indonesia dan seluruh dunia, kemarin. Di Cirebon, kegiatan ini diselenggarakan oleh Klise, Komunitas Fotografi Unswagati dan Rana Foto. Perayaan Worldwide Pinhole Day 2014 atau yang dikenal dengan Hari Lubang Jarum Sedunia di Cirebon menghimpun lebih dari 30 orang partisipan, baik itu penggemar, fotografer dan umum. Masing-masing turut mencoba, yang sudah bisa dan baru mencoba. Tercatat, hampir 150 karya yang dihasilkan pada hari itu. Dengan kamera lubang jarum yang sudah dibuat, para partisipan mencari objek foto dari tiga titik area, sekitaran jalan Taman Kebumen, sepanjang jalan gedung British American Tobacco (BAT) dan Masjid Raya At Taqwa. Semua partisipan larut dalam kegiatan ini. Tampak beberapa partisipan malah asik merakit, merekam dan memproses sendiri. Sebagian cukup mencoba, karena memenuhi kepenasarannya saja. \"Dalam bermain kamera lubang jarum tidak mengenal derajat, senior dan junior. Kami mempunyai derajat yang sama dipenglihatan \'Si matahari\', kuat dan bersemangat,\" ujar Pembina dan Penanggungjawab Klise Unswagati, Tajudin Faza. Lalu, apa itu lubang jarum? Tajudin menjelaskan, lubang jarum adalah metode perekaman dasar dalam ilmu fotografi. Kamera ini bekerja berdasarkan teori optis. Cahaya lolos melalui lubang kecil dan diproyeksikan pada bidang datar. Metode yang digunakan sama seperti kamera digital. Hanya saja sensor cahaya yang masuk direkam menggunakan kertas foto. \"Bermain kamera lubang jarum tidak hanya melatih kemampuan fotografi. Ada banyak hal yang bisa didapat. Misalnya melatih kesabaran, melatih feeling, fisik dan imajinasi,\" jelasnya. Usai hunting, beragam ekspresi terlihat di wajah para partisipan, ada yang bangga dengan hasil cukup memuaskan, ada yang berhasil dan ada pula kecewa. \"Tetapi dalam bermain lubang jarum poin yang utama, kita diajarkan untuk menghargai proses. Ketika mendapatkan hasil kurang maksimal tidak disuruh untuk putus asa melainkan memacu semangat kami untuk mencoba dan berusaha untuk mendapatkan hasil yang terbaik,\" pesan Tajudin. Gambar hasil hunting ini nantinya akan diupload di http://www.pinholeday.org/gallery/index.php , sebuah situs konsisten yang memediasi kegemaran genre khusus kamera tidak menggunakan lensa ini. (mik) foto: ILMI YANFA\'UNNAS/RADAR CIREBON

Tags :
Kategori :

Terkait